Berita

Hukum

Pengadilan Tipikor: Jangan Sampai Boediono Kepanasan Besok

KAMIS, 08 MEI 2014 | 17:50 WIB | LAPORAN:

Wakil Presiden Boediono akan bersaksi untuk terdakwa Budi Mulya dalam skandal dana talangan Bank Century di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat besok (9/5).

Menyambut kehadiran mantan gubernur Bank Indonesia itu, pihak Pengadilan Tipikor berbenah diri dengan membersihkan ruang sidang dan lobi gedung. Bahkan, ruang sidang di lantai I yang akan dipakai Boediono besok kini dilengkapi tiga unit pendingin ruangan (AC) portable, dari biasanya hanya dilengkapi kipas angin.

"Sidang tidak ramai saja panas bukan main. Oleh karena itu kita tambahkan AC, jangan sampai nanti kepanasan (Boediono). Ini untuk kepentingan kita bersama juga," kata Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Gusrizal saat dihubungi, Kamis (8/5).


Menurut Gusrizal, pihaknya tidak menyediakan anggaran khusus untuk pengadaan alat pendingin yang juga ditempatkan di ruang tunggu saksi. Menurutnya, fasilitas AC portable merupakan pinjaman dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tidak ada anggaran. Alat ini kan pinjem dari KPK," ungkapnya.

Sedangkan untuk toilet yang akan digunakan Boediono di lantai I gedung Pengadilan Tipikor sudah dikunci usai dibersihkan. Dengan maksud hanya diperuntukkan bagi wapres dan tamu penting dalam sidang besok.

"Itu kan untuk kebersihan kita, kan (Boediono) sebagai simbol negara. Kita harus menghormati itu," ujar Gusrizal.

Untuk lahan parkir gedung sendiri akan lebih diprioritaskan bagi pengunjung persidangan besok. Terutama bagi Boediono.

"Kita prioritaskan yang sidang dahulu. Kita kan menghormati wakil negara," katanya.

Gusrizal membantah saat ditanya ihwal penambahan fasilitas di gedung Pengadilan Tipikor merupakan permintaan dari Boediono.

"Tidak, beliau malah biasa-biasa saja," imbuhnya.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya