Berita

robert tantular/net

Hukum

JK Kisahkan Lagi Seputar Perintah Penangkapan Robert Tantular

KAMIS, 08 MEI 2014 | 12:10 WIB | LAPORAN:

. Di persidangan kasus Century, mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, mengisahkan kembali soal instruksinya kepada pejabat Kapolri, untuk menangkap pemilik Bank Century, Robert Tantular.

Kisah ini pernah diutarakan JK ketika bersaksi di sidang Pansus Century tahun 2010.

Robert ditangkap pada Kamis 27 November 2008 oleh Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri yang kala itu di bawah komando Komisaris Jenderal Susno Duadji.


Dalam persidangan, JK menyatakan, instruksi menangkap Robert itu dilakukan setelah ia mendapat laporan dari Menteri Keuangan, Menteri Koordinator Perekonomian dan Gubernur Bank Indonesia tentang kasus Bank Century.

"Saya menelepon Kapolri (saat itu dijabat Jenderal Bambang Hendarso Danuri) untuk menangkap Robert Tantular, dua jam ditangkap," katanya dalam persidangan terdakwa Budi Mulya di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (8/5).

JK menjelaskan, sebelum memerintahkan Kapolri menangkap Robert Tantular, dia juga meminta kepada Boediono yang kala itu menjabat gubernur BI untuk membawa pemberian dana talangan ke ranah hukum.

"Saya bertanya ke gubernur BI kenapa terjadi? Karena pemiliknya yang mengambil bank. Saya bilang kenapa tidak ditangkap, katanya dia tidak ada dasar hukum," bebernya

Selain itu, JK mengaku bingung ketika mendapat laporan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) adanya bailout (dana talangan) atau Penyertaan Modal Sementara sebesar Rp 2,7 triliun ke Bank Century. Laporan itu diterima pada 25 November 2008.

JK juga mengatakan bahwa tidak ada dasar hukum pemberian bailout ke Bank Century. Saat itu, ketentuan pemerintah tidak mengatur blanket guarantee atau full guarantee (penjaminan penuh). [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya