Berita

anas urbaningrum/net

Hukum

Anas Kesal Diberitakan Terus Punya Tambang dan Aset Triliunan

SENIN, 21 APRIL 2014 | 15:00 WIB | LAPORAN:

. Anas Urbaningrum kesal masih diberitakan memiliki perusahaan tambang batubara di Kutai Timur, Kalimantan Timur. Mantan ketua umum Partai Demokrat ini mengaku sudah sering membantah perihal tersebut.

"Saya kan sudah bilang, bahwa saya nggak punya tambang. Kan diberita ditulis disamarkan aset. Diduga tambang punya Anas," kata Anas di tangga depan lobi Kantor KPK Jakarta, Senin (21/4).

Selain itu, tersangka kasus dugaan gratifikasi proyek Hambalang dan atau proyek lain-lainnya ini juga kesal masih diberitakan memiliki aset yang nilainya mencapai triliunan rupiah di Singapura.


"Diduga Anas punya aset Rp 2 trilliun di Singapura, diduga Anas punya hotel di Bali. Kan sudah saya bilang itu bohong, tapi tetap dinaikan dibuat berita. Nah itu tanggung jawab dunia ahirat," tandas Ketua Presidium Perhimpunan Pergerakan Indonesia itu.

Kabar mengenai kepemilikan perusahaan tambang batubara Anas sebelumnya juga sudah dibantah oleh Bupati Kutai Timur, Isran Noor selepas menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK belum lama ini. Isran bilang dalam pemeriksaan, penyidik KPK menanyakan soal kepemilikan izin perusahaan tambang batubara tersebut. Adapun perusahaan itu diketahui bernama PT Arina Kotajaya.

"Kalau saya lihat si pemiliknya, tidak ada nama Anas. Disitu namanya Saripah, satu lagi Nur Fauziah. Jadi tidak ada nama Anas," terang Isran. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya