Berita

rano karno/net

Hukum

KPK Dukung Rano Karno Jadikan Banten Provinsi Percontohan

KAMIS, 10 APRIL 2014 | 12:34 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI datangi Banten untuk memberikan Workshop Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Gabungan (Korsubga) Korupsi untuk Menjamin Peningkatan Kualitas Program Pembangunan di Pemerintahan Provinsi Banten.

Deputi Bidang Pencegahan KPK RI, Iswan Elmi, hadir di depan di depan ratusan pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten, yang terdiri dari antara lain Staf Ahli Gubernur dan Asisten Daerah serta seluruh Kepala SKPD di Aula Pemprov Banten (Kamis, 10/4).

"Kami hadir di sini diundang oleh Pak Rano Karno untuk melakukan pencegahan korupsi yang lebih luas lagi. Kami sangat apresiasi keinginan luhur Pak Rano ini dan kami yakin seluruh rakyat Banten pasti mendukung gerakan yang dibangun Pak Rano," kata Iswan Elmi, dalam rilis yang diterima redaksi.


KPK hadir tidak untuk mengubah apa yang sudah diprogramkan oleh seluruh pejabat Banten, tapi memberikan rambu- rambu mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh,
"Tujuan bernegara adalah kesejahteraan masyarakat, kesejahteraan hanya bisa terealisasi jika semua pejabat pemerintahnya bekerja maksimal dan tidak korupsi," imbuhnya.

Salah satu program kerja di KPK yaitu pencegahan perilaku korupsi. Tujuan akhir KPK itu bukan sekedar menangkap koruptor saja, tapi mengubah sistem dan mental pejabatnya.

Rano Karno dalam sambutannya mengatakan sengaja mengundang KPK RI untuk turun tangan membantu Pemerintah Provinsi Banten mereformasi budaya institusi di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten.

"Kami hadirkan KPK RI ke Banten untuk membantu kami melakukan reformasi budaya institusi disini, kami merasa tidak akan bisa melakukannya sendirian," kata Rano. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya