Berita

ahok/rmol

Politik

PKS Tidak Anti Ahok!

SABTU, 29 MARET 2014 | 13:01 WIB | LAPORAN:

DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan tak pernah berikan instruksi pada ormas manaupun untuk menolak Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta bila Joko Widodo terpilih menjadi presiden.

Hal itu ditegaskan oleh Ketua DPP PKS Bidang Hukum dan Advokasi PKS Jazuli Juwaini di Cikini Jakarta Pusat, Sabtu (29/3).

Jazuli menyebut bahwa DPP PKS tidak pernah memberi instruksi apapun kepada organisasi kepemudaan, Gerakan Pemuda (Gema) Keadilan dari PKS Jakarta dan Benteng Muda PKS.


"DPP maupun partai tidak pernah mengintruksikan kepada ormas atau sayap partai untuk melakukan survei atau bersikap menolak terhadap tokoh politik termasuk Ahok," jelas Jazuli.

Menurutnya, ormas atau sayap PKS memiliki otonomi sendiri untuk menentukan sikap politiknya tanpa seizin partai.

Selain itu, PKS tak mungkin melakukan penghasutan untuk menolak siapapun dalam dunia demokrasi.

"Itu kan ormas punya otonomi sendiri, ya itu sikap mereka dan kami tidak mengetahui dan tidak diberi tahu. DPP itu selalu menghormati demokrasi," ujarnya.

Jazuli menyebut bahwa PKS akan menentukan sikap terkait dukungan terhadap Ahok setelah pemilu legislatif mendatang. Karena, jelasnya, saat ini partai masih mencari formulasi politik.

Sedangkan bila ada kritikan yang kerap disampaikan DPRD PKS Jakarta terhadap Ahok, menurut Jazuli itu  merupakan tugas wakil rakyat untuk objektif menilai eksekutif ibu kota.

"Jadi jangan dibilang kita anti terhadap Ahok," tegasnya.

Sebagaimana diketahui, Gerakan Pemuda (Gema) Keadilan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jakarta dan Benteng Muda PKS mendukung ide penolakan Ahok menjadi Gubernur DKI jika Jokowi sukses melenggang ke Istana pada Pilpres 2014 mendatang.

Ketua Gema Keadilan, Reynold Darmansyah, mengatakan bentuk penolakan ini bukan hanya datang dari pihaknya semata, melainkan kehendak warga masyarakat DKI, berdasarkan hasil survei Gema Keadilan. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya