Berita

Hukum

Tamsil Linrung Tidak Tahu Dolar dari Sopir Mentan Suap SKRT

SENIN, 24 MARET 2014 | 17:41 WIB | LAPORAN:

Politikus Partai Keadilan Sejahtera Tamsil Linrung kembali terseret pusara kasus korupsi yang tengah disidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kali ini, Tamsil berurusan dengan kasus dugaan korupsi Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Kementerian Kehutanan dengan tersangka Anggoro Widjojo.

Tamsil tak membantah dirinya pernah menerima uang dari Muhammad Yusuf, sopir mantan Menteri Kehutanan Malam Sambat Kaban. Kabarnya, uang diberikan kepada Tamsil sekitar tahun 2007 saat duduk di Komisi IV yang bermitra dengan Kementerian Kehutanan sebagai suap pemulusan pembahasan anggaran proyek SKRT.

"Katanya sih, (uang pecahan) dolar," ujar Tamsil usai diperiksa penyidik di Gedung KPK, Jakarta (Senin, 24/3).


Tamsil membantah ada upaya lobi-lobi dari MS Kaban kepada dirinya. Tamsil menyatakan saat anggaran proyek SKRT diajukan dirinya tidak termasuk orang yang pernah dilobi oleh Kaban.

"Jadi saya nggak tahu kalau yang itu. Yang jelas bahwa mekanisme pembahasannya itu dibahas di DPR dan satu kali di Hotel Peninsula," tegasnya.

Namun, Tamsil mengaku pernah  mengaku pernah menerima uang dari Anggoro Widjojo saat masih menjabat sebagai anggota DPR RI.

"Betul, uang tersebut sudah dikembalikan," ujar Tamsil.

Selain korupsi proyek SKRT, Tamsil yang pernah menjabat Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR sebelumnya  pernah dipanggil KPK terkait sejumlah dugaan korupsi yang disidik KPK, yakni dugaan suap dana percepatan pembangunan infrastruktur daerah, serta suap pengaturan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian.[dem]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya