Berita

Nusantara

Jam Malam Dibatasi, Pengusaha Diskotik di Bandung Ajukan Tutup

SENIN, 24 MARET 2014 | 15:52 WIB | LAPORAN:

Para pelaku usaha di sektor jasa dan hiburan mulai mengeluhkan aturan pembatasna jam hiburan malam di kota Bandung.

Kepala Dinas Pelayanan Pajak (Disyanjak) Kota Bandung Dandan Riza Wardana memaparkan, dari laporan yang diterimanya, selama bulan Februari lalu sudah ada tiga diskotik yang mengajukan tutup meski dalam proses.

"Hal ini karena tidak adanya pemasukan saat pembatasan jam operasional diberlakukan," jelas Dandan di ruang kerjanya, Bandung, Senin (24/3).


Dari tiga pengajuan itu, lanjut Dandan, hanya satu diskotik yang baru setuju. Ia berharap pelaku usaha hiburan malam tetap bersabar dalam menyikapi situasi saat in.

"Pemkot Bandung pun tidak memaksakan apabila ada pengusaha yang akan menutup usahanya," terangnya.

Bukan saja pengusaha hiburan malam, sektor lainnya seperti hotel, usaha jasa taksi dan pedagang asongan juga merasakan dampak diberlakukannya jam malam.

Meski begitu, Dandan tetap optimis Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bandung bisa mencapai target di semester pertama tahun 2014 ini kendati tidak mengalami lonjakan besar. Sebab, menurut dia PAD Kota Bandung tidak hanya dari jasa dan hiburan malam.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya