Berita

boediono/net

Hukum

Fahri Yakin Boediono Masuk Dakwaan

RABU, 05 MARET 2014 | 19:17 WIB | LAPORAN:

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fahri Hamzah yakin Wakil Presiden Boediono masuk dalam dakwaan persidangan kasus bailout Bank Century dengan terdakwa bekas Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Budi Mulya yang mulai digelar besok.

Pernyataan tersebut diungkapkan Fahri usai diskusi publik diskusi menyoal 'Cara KPK Memberantas Korupsi' di kantor YLBHI Jakarta Pusat, (Rabu, 5/3).

Anggota Timwas Century DPR ini juga meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk bersikap tegas dan tidak menyembunyikan fakta yang terungkap dalam kasus Century.


"Saya cuma minta SBY jangan cuci tangan, segera ambil sikap, negara dalam keadaan darurat. Ngomong yang bener, jangan sembunyi-sembunyi, stop kampanye meskipun dia ketua partai. Urus nih negara, wakilmu itu sudah disebut di dalam dakwaan," tegas Fahri.

Wasekjen PKS ini juga mengusulkan agar SBY di akhir periodenya untuk tidak bersikap santai terhadap kasus tersebut yang berdampak pada kehancuran pemerintahan.

"Ambil sikap, jangan santai-santai tiba-tiba kita rubuh semua, kan kacau. Kalau mau rubuh, rubuh saja sendiri jangan ngajak-ngajak," tandas Fahri..

Sebelumnya Ketua KPK Abraham Samad menyampaikan dalam persidangan kasus Bailout Century dengan terdakwa Budi Mulya akan terkuak siapa-siapa saja yang berperan dalam kejahatan Bank Century. Dalam dakwaannya lanjut Samad, akan disebut peran masing-masing orang yang selama ini diduga terlibat dalam kasus tersebut. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya