Berita

presiden sby/net

Nusantara

Indonesia Rawan Bencana, SBY Wanti-wanti Basarnas

RABU, 05 MARET 2014 | 12:21 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghadiri peringatan HUT ke-41 Badan SAR Nasional (Basarnas) serta peresmian dua kapal milik Basarnas di dermaga PT Indah Kiat Pulp And Paper Merak Mas, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Provinsi Banten, Rabu (5/3).

Dalam pidatonya, SBY mengatakan bahwa tidak semua orang mampu melaksanakan tugas SAR di negeri ini karena berat dan berisiko.

Presiden SBY mengatakan, Basarnas selama ini telah menjalankan misi dan visi secara nyata. Basarnas selalu bertindak di depan dalam segala bencana. Di masa mendatang Basarnas akan semakin berperan karena faktanya Indonesia adalah negeri rawan bencana.


Karena itu Presiden meminta agar semua anggota Basarnas senantiasa siap mental, fisik, dan skill dalam mengemban tugas yang bisa tiba setiap saat.

"Saya selalu bersama-sama dengan Basarnas dalam bencana tsunami, gunung meletus dan lain-lain. Tindakan Basarnas adalah nyata dan membawa kebaikan karena menyangkut kemanusiaan,” ujar Presiden SBY, dikutip dari setkab.go.id.

Terkait dengan tugas Basarnas yang semakin berat, Presiden SBY menyampaikan pedoman. Selain siapkan mental, fisik dan skill untuk mengemban tugas setiap saat melalui pendidikan dan latihan, tetapi juga melengkapi peralatan Basarnas, sarana dan prasarana dan meningkatkan kepemimpinan.

Peringatan HUT Basarnas ke-42 itu juga ditandai dengan peresmikan dua kapal nasional (KN) jenis Katamaran yang diberi nama KN Pacitan atau SAR 102 (kota kelahiran Presiden SBY) dan KN Purworedjo atau SAR 101 (kota kelahiran Ibu Ani). Kapal baru ini  produk dalam negeri untuk kebutuhan Basarnas, dan selesai dibuat tahun 2014.

Kedua kapal yang menggunakan mesin merk MAN dari Jerman itu, masing-masing menggunakan 4 buah mesin, dan bisa melaju dengan kecepatan hingga 30 knot per jam. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya