Berita

jusuf kalla

Di Hadapan Ratusan Alumni PII, JK Didoakan Jadi Presiden

SABTU, 01 MARET 2014 | 16:28 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Perkumpulan Keluarga Besar (PKB) Pelajar Islam Indonesia (PII) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Hotel Sultan, Jakarta, pada Jumat (28/2) sampai Minggu (2/3).

Dalam sambutan pembukaan, Ketua Umum PKB PII, Soetrisno Bachir mengatakan, kader PKB PII atau alumni PII tersebar di berbagai partai politik dan profesi. Bahkan, kata dia, kini beberapa bakal calon presiden juga berasal dari PII. "Kita punya kader bacapres seperti Pak JK, Mahfud MD, Dahlan Iskan. Ini aset yang mesti kita rawat dan dukung," ujar Bachir.

Soetrisno yang juga mantan Ketum PAN itu menegaskan, di antara para bacapres kader KBPII itu, nama JK paling populer. "Pak JK elektabilitasnya tinggi. Kita doakan dan dukung agar JK jadi presiden mendatang," lanjut Soetrisno, yang disambut tepuk angan ratusan peserta Rakernas dari seluruh Indonesia tersebut.


Menganggapi hal itu, Jusuf Kalla berterima kasih atas doa tersebut. Bagi mantan Wakil Presiden itu, jabatan adalah amanah. Jika dirinya diberi kepercayaan oleh rakyat, pria yang karib disapa JK itu menyatakan siap memegang amanah tersebut.

Dalam pidato kunci, JK meminta umat Islam untuk membangun kebersamaan dan persatuan. Hal itu penting agar mudah dalam menghadapi persoalan yang menerpa umat dan bangsa.

"Tanpa kebersamaan dan persatuan, sulit kita dapat memecahkan masalah yang dihadapi. Di era globalisasi dan demokrasi saat ini, masalah dan tantangan kian besar," papar Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) ini.

Menurut JK yang juga Ketua Umum PMI itu, umat Islam Indonesia memiliki karakter yang unik yang tidak dimiliki oleh umat Islam di negara lain, khususnya di negara-negara Arab dan Timur Tengah.

"Umat Islam kita berkarakter moderat, toleran dan menghargai kerukunan. Karakter ini yang tidak kita jumpai di kawasan Timur Tengah. Jadi, karena karakter yang kita miliki itulah, umat Islam Indonesia memiliki budaya dan peradaban maju dan modern," jelas JK.

Ia berharap, umat Islam Indonesia berpandangan jauh ke depan dan melakukan hal-hal kreatif yang dapat melahirkan karya nyata. JK meminta agar umat Islam tidak membanggakan kejayaan masa lalu. "Justru kita harus memikirkan dan bertindak nyata untuk masa depan," pungkasnya. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya