Berita

Politik

Jokowi: Disadap, Saya Sih Biasa Saja

KAMIS, 20 FEBRUARI 2014 | 20:38 WIB | LAPORAN:

Gubernur DKI Joko Widodo mengaku kaget saat mengetahui ada tiga alat sadap yang ditemukan di rumah dinasnya di Taman Suropati Nomor 7, Menteng.

Politisi PDIP ini mengaku kaget karena dengan penjagaan rumah dinas yang begitu ketat, masih saja ada orang yang bisa memasang alat penyadap di ruang tamu, kamar tidur dan ruang makan. Kendati demikian, Jokowi mengaku tidak mau memikirkan kasus ini berlama-lama.

"Ya saya sempat kaget. Barangnya bisa ke dalam. Tapi Saya kira itu masalah lama, bukan sehari dua hari. Nggak ngerti juga kok (alat sadapnya) ada di ruang-ruang privasi," ujar Jokowi saat memantau kondisi hutan Kota, Pesanggrahan, Jakarta (Kamis, 20/2).


Jokowi juga merasa tidak ada hal serius yang dia bicarakan bersama keluarga saat berada di rumah. Jadi, kemungkinan besar orang yang menyadapnya merasa rugi karena tidak ada informasi berarti yang dapat diketahui.

"Yang mau disadap saya apanya. Masalah makanan, masalah anak," jelasnya.

Jokowi tidak terganggu dengan penyadapan ini. Hanya saja dia jelaskan teman-teman dekatnya baik di partai atau keluarga yang merasa keberatan.

"Saya sih biasa saja, tapi  temen-temen yang lain yang marah," jelasnya.

Jokowi tidak dapat menjawab saat awak media bertanya siapa oknum yang bisa masuk ke kediamannya secara sembunyi-sembunyi. Yang pasti, Jokowi mengaku enggan memperpanjang kasus ini dan seluruh ajudan yang menjaga rumah terutama yang memegang kunci rumah dinas telah diberi peringatan agar lebih berhati-hati.

"Mikir aja nggak, Iya..yang pegang kunci-kunci juga sudah di briefing," jelasnya.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo menduga penyadapan Jokowi sebagai upaya pihak tertentu yang ingin merusak langgengnya jalan PDIP, khususnya di tahun politik 2014 ini.

Menurutnya Tjahjo, tak hanya Jokowi yang diikuti oleh sejumlah intelijen, sang Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pun dikuntit oleh sejumlah orang tak dikenal. Untuk itu, bersih-bersih sebagaimana dilakukan di kediaman Jokowi menurutnya harus dilakukan.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya