Berita

ruhut sitompul

Desakan Ruhut agar Dahlan Iskan Cs Mundur Tak Perlu Digubris

KAMIS, 06 FEBRUARI 2014 | 10:44 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

RMOL.  Tuntutan yang disampaikan Ruhut Sitompul dan beberapa politikus Partai Demokrat lainnya agar peserta Konvensi yang masih menduduki jabatan di pemerintahan agar mengundurkan diri tak perlu digubris. Karena itu bukan sikap resmi partai yang dipimpin Presiden SBY tersebut.

"Ketua Umum saja belum bicara apa-apa. Kok jubirnya sudah ngomong ke sana ke mari. Saya pikir, sebagai jubir partai, Ruhut tidak boleh menjadikan pendapat pribadinya sebagai sikap partai," jelas Sekretaris Departemen Pertanian DPP Partai Demokrat, Amal Al Gozali, kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini (Kamis, 6/2).

Sebagai anggota DPR, menurut Amal, harusnya Ruhut tahu, jabatan menteri itu hak prerogatif presiden. Kalau ada yang meminta menteri untuk mundur dari kabinet, asalnya harus dari Istana. Artinya, presiden yang bicara, karena menteri itu diangkat dan diberhentikan oleh presiden.


"Kalau presiden atau lewat jubir presiden yang ngomong kita patuh, tapi kalau Ruhut yang ngomong, kita masih ragu sehingga tak usah digubris," kata Amal, yang juga tim sukses Dahlan Iskan ini.

Sebelumnya Jurubicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul meminta lima pejabat yang menjadi peserta konvensi mengundurkan diri, meski dia tidak merinci siapa saja peserta yang dimaksud. Tujuannya, jelas Ruhut, agar mereka fokus mengikuti Konvensi.

Namun, dari 11 peserta Konvensi Partai Demokrat memang ada lima yang masih memegang jabatan publik. Yaitu, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua DPD Irman Gusman, Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang, anggota Badan Pemeriksa Keuangan Ali Masykur Musa, dan anggota DPR Hayono Isman. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya