Berita

rizal ramli/net

Politik

SBY Jegal Rizal Ramli Jadi Capres

SELASA, 28 JANUARI 2014 | 15:27 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Tokoh oposisi nasional, DR. Rizal Ramli, saat ini sedang menjadi target politik Presiden SBY dan akan dihabisi melalui jalur hukum atau somasi. Usaha menjegal Rizal Ramli ini juga dilakukan untuk menghambat peluang Rizal Ramli, yang saat ini maju sebagai calon presiden dari Konvensi Rakyat.

Hal itu dikemukakan tokoh aktivis mahasiswa Angkatan 98 yang juga aktivis Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Ahmad Kasino dan pengamat politik I Gede Permadi Sandera yang juga Direktur Lembaga Survei Perjuangan (LSP) di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa pagi (28/1).

"Kami melihat ada gelagat seperti itu. Bukan saat ini saja Rizal Ramli ditekan oleh SBY hanya karena Rizal Ramli bersikap kritis dan mengatakan apa yang benar. SBY mulai mengembangkan gaya otoriter," kata Ahmad Kasino.


Menurutnya, SBY dan keluarga Cikeas khawatir pemerintahan selanjutnya dipimpin tokoh yang kritis, apalagi Rizal Ramli. Sebab dalam kurun waktu hampir 10 tahun, pemerintahan SBY diisi banyak sekali kasus korupsi. SBY sangat cemas bila kasus-kasus tersebut diungkap dan menyeret keluarganya sampai ke pengadilan.

"SBY mau pengganti dirinya adalah orang yang dia percaya, yang tidak akan mengutak-atik kasus-kasus korupsi selama pemerintahannya," ujar Kasino.

Gede Sandera menambahkan, SBY telah mengembangkan cara-cara berpolitik yang tidak sehat. Padahal perbedaan pendapat dalam demokrasi adalah hal yang biasa. Cara SBY meredam atau menjegal lawan politiknya sangat khas dan ala SBY, yaitu melalui somasi.

"Ini baru pertama kalinya di dunia ada seorang presiden mensomasi warga negara biasa," ungkapnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya