Berita

ilustrasi

Bisnis

Pertamina Dan PGN Bakal Saling Sinergi

SELASA, 28 JANUARI 2014 | 08:55 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Masyarakat diharapkan ti­dak khawatir dengan rencana akui­sisi PT Perusahaan Gas Ne­gara (PGN) oleh PT Perta­mina (Per­sero). Sebab, kedua peru­sa­ha­an itu akan saling melengkapi.

Kekhawatiran itu terlalu me­lebar ketika ada tudingan re­ka­yasa pemerintah yang ingin har­ga saham PGN melemah de­ng­an cara menggantung na­sib pe­rusahaan itu dalam dina­mika jadi tidaknya akuisisi.

Menurut Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi) Sof­yano Zakaria, Pertamina dan PGN adalah dua perusa­haan yang saling melengkapi tapi se­lama ini berjauhan. Sela­ma ini PGN hanya andal dalam trading, tapi tidak punya paso­kan gas yang signifikan.  Malah, efeknya membebani pelanggan melalui kenaikan berkala tiap tahunnya.


“Tidak semua pelanggan PGN di kalangan industri sang­gup membayar harga pasokan gas yang terus naik. Mereka ren­­tan dengan penurunan pen­dapatan operasional, dan ter­bukti pendapatan PGN tahun lalu menurun,” ujar Sofyano.

Dia mengatakan, Pertamina se­lama ini lebih fokus pada per­minyakan tapi tidak terlalu pan­jang dalam kepemilikan pipa dis­tribusi gas. Sementara da­lam praktik penjualan gas bagi rumah tangga, upaya Perta­mina dianggap tidak memen­tingkan ego korporasi.

Di tengah keterbatasan infra­struk­tur pipa gas, Pertagas (anak usaha Pertamina) sebisa mung­kin menutupi kebutuhan gas di berbagai kawasan in­dustri yang tidak kunjung di­penuhi PGN. Baik karena belum membangun pipa baru ke kawa­san industri ter­tentu, atau kalau­pun sudah ada (pipa) harga gas yang dijual PGN terlalu mahal.

“Kelemahan kedua perusa­ha­an itu bisa ditutupi atau seti­daknya diminimalkan saat Per­tamina diberikan kelancaran meng­akuisisi PGN. Program ini tidak akan membuat PGN mati. Justru sebaliknya, mengha­dir­kan sinergi,” ucapnya.

Sofyano menyatakan, saat kedua pihak menemukan solusi, sinergi lanjutan adalah potensi turunnya harga jual gas. Tidak mungkin setelah diakuisisi akan menghadirkan dua harga gas. Yang muncul ada­lah harga gas bersama yang disepakati Perta­gas dan PGN.

“Kepastian harga jual gas le­bih murah secara logis diha­dir­kan dari fakta bahwa saham PGN nantinya akan lebih banyak dimiliki peme­rintah. Dengan le­bih merah putih, pemerintah pu­nya tanggung jawab lebih be­sar mengatur harga gas agar le­bih murah,” jelasnya.

Selain itu, akses gas utama­nya oleh pihak industri, akan se­makin luas ke berbagai kawa­san lain­nya. Tentunya, harga gas yang tu­run menghadirkan pe­­luang tambahan konsumen po­­tensial yang selama ini belum me­­makai gas untuk kegiatan usa­­hanya.

Ka­rena saat harga gas yang di­tetapkan PGN, sebagian in­dustri kecil menengah belum me­lihat keseimbangan nilai eko­nomi dari gas karena terbentur permodal­an yang ada.  ***

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya