Berita

muhaimin iskandar-rusdi kirana/net

Bos Lion Air: Saya Pengusaha Hasil Tempaan Reformasi

SENIN, 13 JANUARI 2014 | 07:44 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Bos Lion Air Rusdi Kirana mengaku dirinya termasuk sedikit orang yang mendapat kesempatan untuk mengembangkan bisnis secara cepat pasca reformasi. Dimulai sejak awal sebagai sales mesin tik, agen travel, hingga kini pemilik maskapai penerbangan dengan jumlah pesawat terbesar di tanah air.

“Saya adalah salah satu pengusaha hasil tempaan reformasi itu. Saya merasa besar dan sukses dalam bisnis ini jelas berkat Indonesia yang mengalami reformasi. Begitu besar, rasa hutang budi saya sebagai pengusaha kepada negeri ini,” jelas Rusdi Kirana dalam keterangan persnya kemarin di kantor DPP PKB, Jakarta.
 
Dia menambahkan, sejak reformasi, Rusdi mengembangkan Lion Air begitu cepat, bahkan mencatatkan rekor sebagai pembeli terbesar dua raksasa pabrikan pesawat terbang: Air Bus dan Boeing. Rusdi sangat bangga, hal yang tidak pernah diduga olehnya sebagai seorang Anak Angke, dia menyebut dirinya demikian.


“Berkat reformasi, saya melihat dan merasakan ‘Indonesian Dream,’ bukan hanya ‘American Dream’ sebagaimana dialami orang Amerika. Ini merupakan cita-cita hidup dan kesempatan untuk membuat semua kita sejahtera dan beradab sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi kita,” bebernya.
 
Bagi Rusdi, ‘Indonesian Dream’ harus menjadi mimpi dan tujuan seluruh komponen bangsa, tidak peduli latar belakang dan status sosial mereka. Karena itu, feformasi dan demokrasi harus diperkuat, dibuat lebih matang, sehingga Indonesian Dream betul-betul menjelma untuk siapapun  anak negeri ini, dari Aceh sampai Papua; untuk anak Jawa, Sunda, Aceh, Papua, China, pendeknya semua anak etnik yang sangat kaya dan beragam itu.
 
‘Indonesian Dream, katanya lagi, adalah sesuatu yang harus dikejar bangsa ini, dan beban itu bertumpu di pundak partai-partai politik di Senayan.  Menurutnya partai-partai politik masih harus banyak belajar, harus berbenah diri dan melakukan percepatan-percepatan. Untuk itulah Rusdi merasa perlu untuk ikut ambil bagian dalam partai politik.

“Kita tidak boleh berpangku tangan. Sebagai rasa terima kasih yang tak terhingga pada negeri ini, khususnya di era reformasi ini, saya dengan kebulatan tekad harus masuk partai politik untuk memperkuat partai, mematangkan reformasi, untuk mewujudkan Indonesian dream bagi kita semua,” ujarnya.

Kemarin, dalam kesempatan tersebut, Rusdi pun memutuskan memilih bergabung dengan PKB. Dia didaulat menjabat Wakil Ketua Umum. "Saya memutuskan dengan hati bulat untuk ikut serta dalam proses politik langsung dengan bergabung dengan PKB,” tandasnya. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya