Berita

foto: net

Politik

Para Tokoh Berebut Suara "Wong Jowo" di Sumsel

SENIN, 06 JANUARI 2014 | 16:04 WIB | LAPORAN: RAHMAD ROMLI

Besarnya populasi etnis Jawa di Sumatera Selatan yang mencapai 42 persen dilihat sebagai peluang calon-calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk mencari simpati dan menarik suara dukungan.  

Sebagian besar masyarakat Jawa-Sumatera ini tersebar di daerah-daerah dengan profesi utama petani. Daerah paling besar etnis Jawa di Sumsel adalah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur yang mencapai 80 persen, kemudian Banyuasin, Ogan Komering Ilir (OKI),  Musi Banyuasin (Muba).

Potensi inilah yang menjadi andalan Ketua Paguyuban Keluarga Jawa dan Sumatera (Pujasuma) Sumsel, HM Baryadi, untuk mendapat sokongan. Sebagai Ketum Pujasuma, Baryadi berharap mendapat dukungan penuh dari masyarakat keturunan Jawa di Sumsel.


"Alasan utama saya mencalonkan jadi anggota DPD adalah ibadah. Kalau terpilih nanti saya akan memegang amanah itu karena hal itu bagian dari ibadah," jelasnya.

Mantan Manajer Sriwijaya FC ini merasa harus mewakili Sumsel di pusat pemerintahan karena banyak sekali peluang pembangunan yang bisa digarap, terutama di Kementerian.

"Keinginan saya jadi anggota DPD bukan karena materi. Mungkin banyak tahu kalau saya adalah juga komisaris dan pemilik berbagai perusahaan. Yang utama bagi saya adalah ibadah, itu saja," tegasnya.

Selain Bariyadi, calon anggota DPD incumbent Percha Leanpuri juga menjadi pesaing kuat untuk meraih suara populasi etnis Jawa khususnya di Kabupaten OKU Timur. Percha merupakan anak dari Bupati OKU Timur, Herman Deru, dan mendapat sokongan suara dari kabupaten penghasil beras itu.

Hal yang sama juga dilakukan calon senator Hendri Zainuddin yang menjabat sebagai Ketua Masyarakat Agribisnis Indonesia (MAI) Sumsel. Bahkan Hendri juga telah membidik para petani di Kabupaten Banyuasin sebagai basis perolehan suaranya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya