Berita

ilustrasi

Bisnis

Diprediksi, Pengangguran Tahun Depan Turun 6,03%

MINGGU, 22 DESEMBER 2013 | 10:07 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Pemerintah memprediksi jumlah pengangguran tahun depan akan turun 6,03 persen (7,24 juta orang) dari jumlah tahun ini 6,25 per­sen (7,39 juta orang). Pe­nu­ru­nan jumlah peng­ang­guran ini di­pi­cu pertum­buhan ekonomi dan pem­bukaan lapa­ngan pekerjaan baru.

“Pemerintah optimis tahun depan perekonomian Indonesia akan tumbuh dengan baik se­hingga diperkirakan dapat men­ciptakan kesempatan kerja yang lebih luas,” kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Mena­kertrans) Muhaimin Iskandar.

Dia mengklaim, pemerintah telah melakukan berbagai upaya un­tuk membuka lapangan peker­ja­an di berbagai sektor untuk me­ng­im­bangi pertambahan ang­katan kerja baru setiap tahunnya. Ang­katan kerja baru tahun 2014 diper­kirakan bertambah 1,72 juta, yakni dari 118,19 juta tahun ini menjadi 119,91 juta. Sedangkan ke­sem­patan kerja yang tercipta diper­kirakan 1,87 juta orang, yakni dari 110,80 juta orang tahun 2013 men­jadi 112,67 juta orang tahun 2014.


Muhaimin mengatakan, target kesempatan tenaga kerja sektoral tersebut seiring dengan Master­plan Percepatan dan Perluasan Pem­bangunan Ekonomi Indone­sia (MP3EI) 2011–2025. Setiap unit pembina sektor selain me­ngembangkan sektornya juga memperhatikan penciptaan ke­sempatan kerja di sektor tersebut. Upaya lain yang dilakukan untuk mengurangi pengangguran.

Sekjen Kemenakertrans Much­tar Luthfi menambahkan, un­tuk memperbanyak penciptaan pe­nem­­patan tenaga kerja, seluruh lembaga pembina sektor, peme­rintah provinsi dan kabupaten/kota memperhatikan penciptaan kesempatan kerja.  “Semua sektor harus terlibat dalam mencari ke­sempatan kerja di dalam dan di luar negeri.

Penciptaan kesem­patan kerja lainnya melalui usaha mandiri, padat karya dan tekno­logi tepat guna,” kata Muchtar.

Dia mengharap­kan, peme­rintah daerah dan instansi pem­bina sektor terkait serius menyu­sun perencanaan tenaga kerja da­­lam dasar penyusunan kebija­kan, strategi dan program kete­naga­kerjaan yang berkesinam­bungan untuk mendukung Ren­cana Pem­bangunan Jangka Pan­jang Dae­rah ( RPJPD) dan RPJM Nasio­nal. ***

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya