Berita

adhie massardi/net

Adhie M Massardi

Tiga Faktor Penyebab Sistem Politik di Indonesia Lemah Jelang Pemilu

MINGGU, 15 DESEMBER 2013 | 16:31 WIB | LAPORAN:

Potensi kerusuhan yang akan terjadi pada tahun 2014 disebabkan sistem politik di Indonesia yang lemah. Kelemahan itu menurut Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie Massardi bersumber pada tiga faktor.

Kelemahan pertama bersumber pada mahalnya biaya politik. Hal ini, lanjut Adhie, terjadi lantaran SBY telah mengubah modal sosial menjadi finansial pada 2004 lalu, yaitu melalui adanya dana kampanye dan sebagainya.

"Kedua, pihak penyelenggara pemilu terutama KPU (Komisi Pemilihan Umum) tidak memiliki profesionalitas," jelasnya di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Minggu (15/12).

Akibat dari ketidakprofesionalan KPU ini, menurut informasi yang didapat Adhie, muncul kebijakan partai yang mewajibkan setiap caleg Gerindra dipungut uang ratusan juta hanya untuk membiayai saksi di tempat pemungutan suara, bukan untuk aktifitas partai.

Sedang faktor ketiga bersumber pada masyarakat Indonesia yang makin apatis terhadap situasi yang ada sekarang ini. [ian]

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

CM50, Jaringan Global dan Pemimpin Koperasi

Rabu, 12 Februari 2025 | 04:45

Telkom Salurkan Bantuan Sanitasi Air Bersih ke 232 Lokasi di Indonesia

Rabu, 12 Februari 2025 | 04:15

TNI Kawal Mediasi Konflik Antar Pendukung Paslon di Puncak Jaya

Rabu, 12 Februari 2025 | 03:45

Peran para Bandit Revolusioner

Rabu, 12 Februari 2025 | 03:19

Pengecer Gas Melon Butuh Kelonggaran Buat Naik Kelas

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:59

DPD Apresiasi Kinerja Nusron Selesaikan Kasus Pagar Laut

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:39

Telkom Beri Solusi Kembangkan Bisnis Lewat Produk Berbasis AI

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:19

Pengangkatan TNI Aktif sebagai Dirut Bulog Lecehkan Supremasi Sipil

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:59

Indonesia Perlu Pikir Ulang Ikut JETP

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:48

KPK Diminta Periksa Bekas Ketua MA di Kasus Harun Masiku

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:35

Selengkapnya