Diana Maringka Penuhi Panggilan KPK

Mantan Ketua DPC Minahasa Tenggara Diana Maringka penuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi untuk bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum terkait dugaan gratifikasi dalam pembangunan sport center di Hambalang.

Tim penyidik pun mulai mengembangkan proses penyidikan ke Kongres Partai Demokrat yang diadakan di Bandung pada 2010 lalu. Diduga sejumlah uang proyek tersebut mengalir ke dalam Kongres Demokrat.

Diana sendiri sebenarnya telah tiba di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi sejak pukul 10.00. Namun, Ia pun sempat kabur ke belakang gedung setelah melihat sejumlah pihak media telah menunggunya di depan lobby KPK. Ia pun akhirnya masuk ke dalam lobby KPK pada pukul 10.45 ditemani oleh anak perempuannya.

Diana mengaku masih belum tahu materi pemeriksaan yang akan diberikan oleh penyidik,"Belum tahu. Nanti saja," jawabnya singkat.

Diketahui, Diana Maringka adalah orang pertama yang mengadu kepada KPK bahwa ada pembagian sejumlah uang dan Blackberry didalam kongres tersebut. Pada Juni 2012 lalu, Diana Maringka bahkan pernah menyerahkan sejumlah barang bukti terkait aliran dana kongres Partai Demokrat tahun 2010.

"Bukti juga sudah diserahkan," tegasnya tadi.

KPK diduga tengah mendalami penyidikan seputar duit Hambalang yang mengalir ke kubu Anas Urbaningrum dalam pemenangannya sebagai Ketua Umum di Kongres Partai Demokrat pada 2010 lalu. Sebab dalam dakwaan Deddy Kusdinar terungkap, Anas menerima duit sebesar lebih R p2 miliar dari proyek tersebut. [rus]