Mahasiswa Tangsel Desak KPK Segera Tahan Airin Rachmi Diany

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) didesak untuk memeriksa sekaligus menahan Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, karena diduga turut melakukan tindak pidana korupsi terkait pengadaan Alat Kesehatan di Dinas Kesehatan Tangsel.

Desakan itu disampaikan dua puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Pamulang Cabang Ciputat, Tangerang Selatan, saat melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Selasa (10/12).

"Kita memberi dukungan ke KPK untuk segera menangkap Airin," ujar koordinator lapangan, Wawan Setiawan dalam orasinya.

Hari ini Airin Rachmi Diany dan suaminya Tubagus Chaeri Wardhana (Wawan) jalani pemeriksaan sebagai saksi untuk bekas Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar terkait kasus dugaan suap sengketa Pilkada Banten di MK.

"Hari ini Airin sudah masuk untuk jalani pemeriksaan, dengan ini kita menuntut KPK untuk segera menahan Airin dalam kasus Alkes Tangsel," tegas Wawan.

Dalam pemeriksaan hari ini, Airin sendiri diduga bakal ditanyai soal dugaan suap senilai Rp 1 miliar yang diberikan Wawan kepada Susi Tur Andayani untuk Akil Mochtar. Sebelumnya, Airin pernah mengaku dirinya tidak tahu ihwal perkara yang menjerat sang suami. Ia memilih irit bicara dan mengaku menyerahkan kasus suaminya tersebut kepada KPK. [rus]