Berita

boediono/net

Hukum

Alasan Wapres Boediono Jalani Pemeriksaan KPK di Istana Wapres

SABTU, 23 NOVEMBER 2013 | 20:21 WIB | LAPORAN:

Wakil Presiden Boediono akhirnya menjawab pertanyaan publik mengenai alasan mengapa pemeriksaan terhadap dirinya terkait Bank Century dilakukan di Istana Presiden, bukan di kantor KPK lazimnya penyidikan terhadap saksi-saksi lain.

Ia mengaku bahwa pemeriksaan di Istana Wapres ini bukan dilakukan untuk mengintervensi KPK. "Saya memberikan keterangan sebagai saksi dan saya melaksanakan ini di kantor wapres itu bukan apa-apa. Saya prinsipnya dimana pun tidak ada masalah," ujar dalam konferensi pers soal hasil pemeriksaan KPK di Instana Wapres, Jakarta, Sabtu (23/11).

Dijelaskan mantan gubernur Bank Indonesia ini bahwa lokasi pemeriksaan diputuskan berdasarkan pertimbangan logistik. Jabatan sebagai wakil presiden mengharuskan Boediono bepergian dengan protokoler kenegaraan dan sterilisasi tempat tujuan. Menurutnya hal ini akan sangat mengganggu suasana di kantor KPK, jika dilakukan disana.


"Pertimbangannya adalah masalah logistik. Kalau saya datang ke suatu tempat, perangkat saya itu pasukannya besar. Protokol kenegaraan sebelumnya harus disterilisasi dan ini sangat menganggu suasana di tempat itu," jelas dia.

"Saya dengan persetujuan KPK melaksanakan pemeriksaan ini di sini (Istana Wapres)," tambahnya dengan nada terbata-bata.

Boediono diperiksa oleh KPK petang ini sebagai saksi terkait kasus megaskandal Bank Century. [ian]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya