Berita

Nusantara

Komisi II Tampung Aspirasi Pemekaran Kabupaten Moni

KAMIS, 21 NOVEMBER 2013 | 18:06 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Komisi II DPR berjanji menampung usulan warga suku Moni yang meminta pisah dari kabupaten Paniai, provinsi Papua, untuk membentuk kabupaten Moni.

Penegasan itu disampaikan Wakil Ketua Komisi II dari fraksi PDIP Arief Wibowo saat menerima perwakilan suku Moni di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11).

Ketua Tim wilayah pemekaran kabupaten Moni, Isaiyas Zonggonau dalam pertemuan itu menegaskan, alasan pihaknya mengusulkan wilayah baru Kabupaten Moni, dikarekanakan warga suku sudah tidak diperhatikan lagi oleh kabupaten Paniai. Bahkan usulan pemekaran tesebut sudah dilakukan pada tahun 2007.


"Usulan pemekaran dari 2007, dan sudah dua kali kita melakukan audensi ke DPR. Saat ini kita hanya menunggu dari pusat yaitu keadilan untuk masyarakat Moni, dengan dibentuknya wilayah baru yakni Kabupaten Moni," kata Isaiyas dalam keterangannya.

Warga suku Moni, kata Isaiyas, merasa tertinggal dan tidak perhatikan oleh pemerintahan kabupaten Paniai. Ia mengancam, apabila tuntutan warga suku Moni tidak direspon, maka warga akan melakukan aksi besar-besaran dan menutup lokasi tambang PT Freeport. Oleh karena itu, hari ini, kata Isaiyas, warga Moni kembali datang bersama unsur perwakilan DPRD Papua meminta, agar segara DPR mengakomodir keinginan Moni harus menjadi kabupaten baru.

"Kita tersisih oleh perkembangan pembangunan. Yang pasti sekitar 60 ribu warga Moni sudah mendukung pemekaran ini," pungkasnya. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya