Berita

johan budi/net

Hukum

Johan Budi: Jangan Anggap KPK Hentikan Kasus Century!

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013 | 22:22 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum berhenti mengembangkan skandal korupsi Bank Century setelah menetapkan dua tersangka mantan petinggi Bank Indonesia (BI), Budi Mulya dan Siti Chalimah Fadjrijah.

Namun, kata Jurubicara KPK Johan Budi, sampai saat ini pihaknya belum dapat menyimpulkan adanya tersangka lain dalam skandal bail out yang merugikan negara sebesar Rp 6,7 triliun itu.

"Kesimpulan itu masih dikembangkan, belum ada kesimpulan di luar itu (Budi Mulya dan Siti Chalimah Fadjrijah)," ujar Johan Budi SP di kantornya, kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis (14/11).


Johan menambahkan, bahwa kasus ini masih terus dikembangkan dan pihaknya masih serius. Hal ini terlihat dari akan diperiksanya mantan Deputi V Bidang Pengawasan Bank Indonesia, Budi Mulya, besok (Jumat, 15/11).

Budi Mulya dan Siti Chalimah Fadjrijah ditetapkan menjadi tersangka kasus Century sejak November 2012 lalu sebagai pihak yang dimintai pertanggung jawaban secara hukum. Namun Siti Chalimah Fadjrijah sama sekali belum pernah dijadwalkan pemeriksaan oleh KPK, karena kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkan.

"KPK sudah melakukan second opinion dengan bantuan IDI (Ikatan Dokter Indonesia). Kesimpulan waktu itu belum bisa dilakukan pemeriksaan karena kondisinya masih sakit," terang Johan.

Lantaran itu, dia menampik KPK disebut hanya menjerat satu tersangka dalam perkara ini. "Jangan beranggapan KPK tak mau mengembangkan. KPK sedang mengembangkan tapi belum ada kesimpulan," tegas Johan. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya