ilustrasi, Infrastruktur Gas
ilustrasi, Infrastruktur Gas
Anggota Komisi VII DPR Dito Ganinduto mengemukakan, jika perusahaan swasta tidak membangun infrastruktur gas, seperti jalur pipa, semestinya perusahaan itu tidak boleh diberikan alokasi gas. “Infrastruktur gas jalan di tempat karena pemerintah tidak tegas kepada swasta. Swasta selama ini hanya memanfaatkan fasilitas yang dimiliki BUMN, misalnya dia beli gas di hulu milik BUMN dan menggunakan jaringan pipanya milik BUMN juga. Swasta dimanjakan oleh fasilitas BUMN,†kata politisi dari Fraksi Partai Golkar ini di Jakarta, kemarin.
Dito berpendapat, bagi perusahaan swasta yang saat ini telah eksisting, pemerintah juga mesti bersikap tegas. Perusahaan swasta itu bisa diberi batas waktu (deadline) untuk membangun infrastruktur gas dalam waktu tiga tahun.
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Senin, 15 Desember 2025 | 21:49
UPDATE
Senin, 22 Desember 2025 | 08:06
Senin, 22 Desember 2025 | 08:00
Senin, 22 Desember 2025 | 07:45
Senin, 22 Desember 2025 | 07:24
Senin, 22 Desember 2025 | 07:15
Senin, 22 Desember 2025 | 07:10
Senin, 22 Desember 2025 | 07:00
Senin, 22 Desember 2025 | 06:56
Senin, 22 Desember 2025 | 06:30
Senin, 22 Desember 2025 | 05:59