Berita

G. KAREN AGUSTIAWAN/NET

Hukum

KPK Mulai Bidik Dirut Pertamina

SENIN, 04 NOVEMBER 2013 | 10:03 WIB | LAPORAN:

Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini menjadwalkan pemeriksaan terhadap Direktur Utama PT Pertamina G. Karen Agustiawan terkait kasus dugaan suap yang terjadi di wilayah Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha hulu Minyak dan Gas (SKK Migas).

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk RR (Rudi Rubiandini)," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha saat dikonfirmasi tadi (Senin, 4/11).

Ini merupakan panggilan pertama yang diberikan KPK kepada Karen. Sebelumnya, KPK telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa pegawai PT Pertamina seperti Isdiana Karma Putri,  Isyanti Binayani, Dian Dewi Kartikawati, Andreas T Seno Soewito, dan Tafkir Husni.


Diduga, Pertamina memiliki keterlibatan dengan SKK Migas dari PT Pama Raya Group.  PT Parna Raya Group merupakan perusahaan perdagangan minyak (trading) di Indonesia yang sebagian besar melayani perusahaan minyak dan gas seperti Pertamina, Total E&P Indonesie, Unocal, Vico, PT Caltex Pacific Indonesia.

Selain Karen, tim penyidik juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap Sekjen ESDM Waryono Karno, Pegawai SKK Migas Gerhard Marten Rumeser,  PT Parna Raya/ PT Kaltim Parna Industri Marihad Simbolon, dan Artha Meris Simbolon.

Dalam perkara ini, KPK sudah menetapkan Rudi Rubiandini, Devi Ardi, dan Petinggi PT Kernel Oil Simon Gunawan Tanjaya sebagai tersangka. Rudi diduga menerima uang dari Simon terkait pengurusan migas di SKK Migas. Rudi ditangkap satgas KPK setelah diduga menerima uang 400 dolar AS pada Rabu (13/8) lalu.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya