ilustrasi
ilustrasi
Anggota Komisi IV DPR Wan Abubakar merasa prihatin dengan kondisi Taman Nasional Tesso Nillo (TNTN) di Pelalawan, Riau yang dulu luasnya sampai 83 ribu hektare kini hanya tersisa 24 ribu hektare karena digarap oleh masyarakat. Politisi PPP itu menilai, hal ini terjadi karena tidak adanya ketegasan pemerintah dalam hal ini Kemenhut atas status TNTN.
“Melihat kondisi ini seharusnya Kemenhut melakukan verifikasi di lapangan, apakah lahan tersebut bisa dipertahankan sebagai kawasan taman naisonal atau dikembalikan sebagai lahan produktif untuk rakyat. Awalnya taman nasional hanya 30 ribu hektare, kemudian di perluas menjadi 80 ribu hektare, padahal 50 ribu hektare itu adalah perkebunan produktif,†ujar Abubakar di Jakarta, akhir pekan lalu.
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Senin, 15 Desember 2025 | 21:49
UPDATE
Senin, 22 Desember 2025 | 08:06
Senin, 22 Desember 2025 | 08:00
Senin, 22 Desember 2025 | 07:45
Senin, 22 Desember 2025 | 07:24
Senin, 22 Desember 2025 | 07:15
Senin, 22 Desember 2025 | 07:10
Senin, 22 Desember 2025 | 07:00
Senin, 22 Desember 2025 | 06:56
Senin, 22 Desember 2025 | 06:30
Senin, 22 Desember 2025 | 05:59