Berita

Ali Masykur Musa/net

BPK Resmi Pimpin Audit Lingkungan Se-Dunia

JUMAT, 25 OKTOBER 2013 | 22:08 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

RMOL. Kongres ke-21 Supreme Audit Se-Dunia (INCOSAI) di Beijing, RRC, meresmikan BPK RI sebagai Ketua Kelompok Kerja Audit Lingkungan Se-Dunia (Working Group on Environment Auditing-WGEA). Alih kepemimpinan WGEA dari Estonia ke Indonesia ditandai dengan penandatanganan Berita Acara oleh Alaan Karis, Ketua SAI Estonia dan Hadi Purnomo Ketua BPK RI di China National Convention Center (CNCC), Jumat, (25/10).

Menurut Ali Masykur Musa, yang menjadi Chair Person dari WGEA, Indonesia adalah negara Asia pertama dari 3 negara sebelumnya yaitu Belanda, Kanada dan Estonia yang memimpin organisasi ini. Hal ini menunjukan, selain sebuah penghargaan internasional, juga sebagian masa depan dan taanggungjawab penyelamatan lingkungan hidup dunia diserahkan kepada Indonesia.

Hampir di seluruh belahan dunia akhir-akhir ini mengalami climate change, sehingga bencana alam, tsunami, banjir, dan gempa bumi terjadi. "Hal ini menunjukkan bahwa penyelamatan lingkungan hidup merupakan keniscayaan apabila warga dunia menghendaki tatanan dan eko sistem terjaga dengan baik," ujar Cak Ali, panggilan akrabnya, dalam keterangan persnya yang diterima malam ini.


Bagi Indonesia sendiri, menurut Cak Ali, apabila deforestasi yang setiap tahunnya mencapai 125 ribu Hektar tidak dapat dikendalikan, maka eko sistem Indonesia akan rusak. Akibatnya, ketahanan pangan Indonesia tidak dapat tercapai. "Sebuah ironi apabila Indonesia sebagai negara agraris menjadi pengimport pangan seperti yang terjadi sekarang ini," tegasnya.

Masalah penyelamatan lingkungan hidup adalah tanggung jawab semua  warga negara, khususnya para bisnisman yang mengelola sumber daya alam. Sudah saatnya aparat penegak hukum menerapkan tindak pidana kehutanan dan lingkungan. "Merusak lingkungan, berarti menghancurkan  masa depan generasi mendatang," pungkasnya. [zul]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya