Berita

Alex Sato/net

Perjuangkan Umat Islam, Alex Sato Bya Siap Bersaing dengan EE Mangindaan

SABTU, 19 OKTOBER 2013 | 17:40 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Maju sebagai calon anggota legislatif pusat dari daerah pemilihan Sulawesi Utara bukan pekerjaan mudah bagi Alex Sato Bya. Lewat Partai Hanura dengan nomor urut satu, bekas Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (JAM Datun) ini harus bersaing dengan Menteri Perhubungan EE Mangindaan, yang berasal dari Demokrat, anggota DPR Olly Dondokambe dari PDIP, mantan Direktur II Ekonomi Khusus Bareskrim Mabes Polri  Wenny Warrow dan caleg dari partai lainnya.

Mengandalkan isu kerukunan beragama yang tercipta di Sulut, pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia ini berusaha menarik simpati para pemilih dengan pengabdiannya sebagai jaksa. Karena dia merupakan salah seorang tokoh Sulteng yang aktif mendamaikan sengeketa muslim dan kristen di Poso yang berujung perdamaian Malino.

"Pimpinan negara seperti Pak SBY selaku Menkopolkam juga kenal dengan saya.  Mudah-mudahan dengan pengabdian itu masyarakat Sulut bisa memberikan kepercayaan kepada saya sebagai wakilnya di DPR RI," ujarnya kepada Rakyat Merdeka Online (Sabtu, 18/10).


Selain itu, kata dia, di Sulut, khususnya Manado kehidupan masyarakat Muslim yang minoritas masih miskin. "Semoga saya bisa memperjuangkan kesejahteraan mereka bila terpilih nanti."

Nama Alex melejit saat gugatan perdata terhadap mantan Presiden Soeharto dan Yayasan Supersemar. Selama 40 tahun sebagai jaksa, Alex selalu mengedapan prinsip bersih, peduli, dan tegas. Hal ini pula yang membuatnya bergabung Hanura. "Selain itu saya juga sangat mengagumi jiwa nasionalisme Pak Wiranto. Dia tak melakukan hal-hal inkonstitusional saat Soeharto jatuh, padahal peluang itu ada."

Terkait caleg dari partai lainnya, Alex mengaku banyak yang memiliki hubungan baik dengannya. Makanya, dia yakin persaingan di Pemilu 2014 akan berlangsung secara sehat, jujur dan adil. " Saya siap menang, dan siap kalah," tandasnya. [zul]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya