Berita

Pertahanan

Selain Mau Bertanggung Jawab, Koptu Rio Juga Ketakutan Diburu Tim TNI AU

SENIN, 14 OKTOBER 2013 | 16:34 WIB | LAPORAN:

Kopral Satu Rio Budi Wijaya akan ditarik ke Markas Pusat Polisi Militer TNI AU, yang menembak tiga warga sipil dan salah satunya tewas, akhirnya menyerahkan diri setelah buron selama sepekan.

Berdasarkan bukti-bukti dan keterangan sejumlah saksi, Koptu Rio dikejar aparat hukum karena diyakini sebagai pelaku penembakan tiga warga sipil di Gang Narpan, RT 4 RW 4, Kecamatan Bojongloa Kidul, Bandung, Minggu (6/10).

Ditegaskan Mabes TNI AU bahwa Koptu Rio Budi Wijaya bukan ditangkap, tapi menyerahkan diri ke  ke Mako Denma Paskhas Lanud Sulaeman Bandung, Jawa Barat pada hari Sabtu petang (12/10) sekitar pukul 18.00 WIB..


Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) TNI AU, Marsekal Pertama SB Supriyadi, menerangkan, Koptu Rio mengaku hanya berada di wilayah Bandung Raya ketika berstatus buronan aparat penegak hukum.

"Menurut pengakuannya, saat dicari tim dari Polisi Militer TNI AU, Koptu Rio bersembunyi di sekitaran Bandung Raya saja, yakni sekitar Cimahi, Soreang, Padalarang dan kota Bandung," ujar Supriyadi kepada wartawan, saat dihubungi Senin (14/10).

Supriyadi juga mengatakan, Koptu Rio murni menyerahkan diri ke kesatuannya karena merasa bersalah kepada keluarga korban atas insiden penembakan pekan lalu.

" Saat ditanya alasan penyerahan diri, yakni ingin bertanggung jawab atas perbuatannya," terang Supriyadi.

"Selain itu, Koptu Rio mengaku takut diburu tim TNI AU yang bersenjatakan lengkap," tambah Supriyadi. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya