Berita

MRT harus Ramah pada Kaum Difabel, Ibu Hamil dan Lansia

SABTU, 12 OKTOBER 2013 | 19:17 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Proyek pembangunan konstruksi Mass Rapid Transit (MRT) yang sudah ditunggu masyarakat selama 24 tahun akhirnya dilaksanakan oleh Pemerintah DKI Jakarta.

Pada Kamis (10/10) kemarin, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan konstruksi sarana transportasi massal tersebut di Dukuh Atas, Jalan Tanjung Karang, Jakarta Pusat.

Calon anggota DPD dari daerah pemilihan Jakarta Rommy berharap mega proyek untuk mengurangi kemacetan itu bisa diakses semua orang. Artinya, tidak hanya orang yang mampu membayar tiket dengan harga mahal saja yang bisa menggunakan MRT.


"Selain itu, MRT yang dinilai nanti akan lebih ramah lingkungan, seharusnya juga bisa ramah terhadap para difabel (penyandang cacat), ibu hamil, dan lansia. Selama ini, umumnya  kereta dan bus sangat tidak ramah terhadap 3 kategori penumpang ini," kata Rommy dalam keterangan persnya (Sabtu, 12/10).

Rommy mengungkapkan itu karena biasanya kendaraan umum membawa penumpang seperti membawa barang. Mulai dari aksi kebut ketika menaikkan dan menurunkan lansia/ibu hamil, hingga sulitnya penumpang dengan kursi roda atau kelompok difabel lainnya ketika akan bepergian dengan kendaraan umum.

"Tentunya dalam masa konstruksi proyek MRT, harapan masyarakat terhadap variabel aksesibilitas ini diharapkan terakomodir. Yakni terkait biaya tiket yang terjangkau kalangan menengah, serta ramahnya transportasi MRT terhadap difabel, lansia dan ibu hamil," ungkap Rommy.

"Karena sesungguhnya, kejeniusan teknologi transportasi adalah dengan menyederhanakan yang kompleks, bukannya membuat rumit sesuatu yang sebenarnya sederhana. MRT dengan teknologi tinggi harusnya bisa menyelesaikan masalah transportasi di Jakarta yang cukup kompleks," tandasnya. [zul]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya