Berita

Dunia

KTT APEC Bali Hasilkan Tujuh Kesepakatan

SELASA, 08 OKTOBER 2013 | 15:52 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik atau APEC ke-21, yang berlangsung sejak 1 Oktober, berakhir hari ini. Para pemimpin APEC mencapai tujuh kesepakatan yang dibacakan tuan rumah, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di depan wartawan peliput di Plenary Hall, Hotel Sofitel, Nusa Dua, Bali, Selasa siang (8/10).

Pertama, APEC sepakat menggandakan upaya untuk mencapai Bogor Goals pada 2020.  Kedua, APEC sepakat untuk meningkatkan perdagangan intra APEC dan kawasan melalui fasilitasi perdagangan, peningkatan kapasitas, dan memberdayakan sistem perdagangan multilateral. Sukses sitem perdagangan multilateral penting, begitu pula dengan kawasan.

"Dalam hal ini kami sepakati deklarasi perdagangan multilateral yang mendukung sistem perdagangan multilateral," ujar Presiden dikutip dari presidenri.go.id.


"Kita juga sepakat untuk memastikan suksesnya pelaksanaan Konferensi Tingkat Menteri ke-9 Organsiasi Perdagangan Dunia (WTO) yang akan dilaksanakan di Bali pada Desember 2013," ujar SBY.

Ketiga, APEC sepakat mempercepat konektivitas melalui pengembangan investasi dan infrastruktur. Pada saat yang sama, pengembangan infrastruktur dan konektivitas akan menciptakan lapangan pekerjaan.

Kesepakatan keempat yaitu komitmen untuk menjaga pertumbuhan global yang kuat, berimbang dan inklusif.

"Kita mendukung partisipasi UKM, kaum muda, dan para pengusaha muda. UKM merupakan tulang punggung dari perekonomian kita," ujar SBY.

Kelima, mengingat terbatasnya sumber daya yang ada saat ini, APEC sepakat untuk meningkatkan kerja sama dalam bidang ketahanan pangan, energi, dan air.

Keenam, negara-negara APEC sepakat untuk bersinergi dengan kegiatan sejenis lainnya yang ada di dunia, seperti pada East Asia Summit, dan G20.

Dan yang ketujuh, APEC sepakat meningkatkan kerja sama melalui APEC Business Advisory Council (ABAC) untuk mencapai tujuan perdagangan dan investasi yang bebas dan terbuka.

"Dengan kerja sama yang lebih erat lagi kita bisa mencapai kesepakatan bersama yang saling menguntungkan," ujar Kepala Negara.

Dengan semua kesepakatan ini, menurut Presiden SBY, APEC harus menunjukkan pada dunia bahwa APEC akan terus memainkan peranan penting dalan perekonomian global. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya