Berita

Bisnis

20 Preman Pengeroyok Polisi Ditangkap

SENIN, 23 SEPTEMBER 2013 | 12:18 WIB | LAPORAN:

Tim Pemburu Preman yang dipimpin Kasat Reskim Polres Metro Jakarta Barat, AKPB Hengki Haryadi kembali membekuk kawanan preman berjumlah 20 orang di daerah Pesing, Jakbar.

Mereka diamankan petugas atas dugaan pengeroyokan terhadap Bripda Doni, anggota Sabhara Polda Metro Jaya tadi malam (Minggu, 22/9) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Kita menangkap 20 orang karena mengeroyok anggota polisi. Mereka ditangkap di Komplek Bank Dagang Negara (BDN) di Jalan Daan Mogot Raya, Pesing," ujar Kanit Krimum Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKP Martson Marbun, Senin (23/9).


AKP Marbun mengatakan, mereka ditangkap tanpa perlawanan.
Kronologi pengeroyokan itu bermula saat Bripda Doni berkendaraan motor pulang piket dari Mapolda Metro Jaya pada Minggu malam. Ketika melintas di Kompleks Bank Dagang Negara (BDN), Jalan Daan Mogot Raya, motor yang dikemudikan Bripda Doni bersenggolan dengan mobil Daihatsu Xenia warna putih. Percekcokan antara Bripda Doni dan pemilik mobil serta empat penumpangnya pun tak terhindari.

"Awalnya para pelaku naik Mobil Xenia Putih di belakangnya ada motor polisi. Pas ada polisi tidur mobil bukannya maju malah mundur menabrak motor polisi. Sempat terjadi keributan namun akhirnya bisa damai. Namun, saat polisi berada di warung, tak jauh dari lokasi semula, pelaku yang berjumlah 5 orang datang lagi langsung memukuli," papar AKP Marbun.

Para pengeroyok itu ditangkap polisi pada dinihari tadi, sekitar pukul 02:00 WIB. Mereka masih menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakbar. Sedangkan korban mengalami luka di bagian kepala akibat pemukulan.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya