Berita

nur hidayat sardini/net

Nusantara

DKPP Banyak Terima Pengaduan Soal Kinerja KPUD Kota Bogor

SENIN, 16 SEPTEMBER 2013 | 17:30 WIB | LAPORAN:

Jurubicara Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Nur Hidayat Sardini, mengakui bahwa DKPP menerima banyak pengaduan terkait pilkada Kota Bogor yang digelar pada Sabtu (14/9).

"DKPP dapat memproses pengaduan atau penindakan apabila terdapat pengaduan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu ke DKPP. Kemudian DKPP akan menyidangkan apabila berkas memenuhi syarat formil dan materil. Ketentuan ini berdasarkan UU 15/2011 dan Peraturan DKPP 2/2012," ujar Nur Hidayat dalam rilisnya kepada redaksi, hari ini (Senin, 16/9).

Laporan yang dikirimkan melalui Blackberry Messenger (BBM) maupun pesan singkat (SMS), mayoritas mengadukan soal kinerja KPU Daerah yang dinilai melanggar kode etik. Laporan disampaikan melalui BBM maupun tersamar melalui SMS, dan berharap DKPP mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menindak KPU setempat yang dilukiskan sudah nyata-nyata melanggar peraturan dan kode etik penyelenggara Pemilu.


"Satu yang saya ingat dari laporan itu bahwa DKPP semestinya turun ke lapangan untuk melakukan penindakan tersebut," sambung dosen FISIP Undip itu.

Karena banyaknya pengaduan itu, DKPP melalui Nur Hidayat menyatakan akan memproses pengaduan dugaan pelanggaran kode etik sesuai dengan kewenangannya, yaitu melalui persidangan yang digelar.

"Terkait dengan persoalan terhadap tahapan yang berjalan itu, merupakan ranah kewenangan Panwaslu setempat dengan supervisi Bawaslu Jawa Barat dan Bawaslu," tambahnya.

Nurhidayat juga mengimbau agar masyarakat langsung mengadukan ke pengawas pemilu jika ada keberatan atau protes, dan tentu saja harus disertai dengan bukti-bukti yang akurat.

"Andaikan ada keberatan, protes, maupun hal-hal lain yang ditengarai sebagai pelanggaran, dengan bukti-bukti yang dilampirkan segera saja mengajukan laporan kepada Pengawas Pemilu setempat," harapnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya