Berita

BIMA ARYA/NET

Nusantara

Kemenangan Bima-Usmar Bukti Rakyat Bogor Harapkan Perubahan

MINGGU, 15 SEPTEMBER 2013 | 09:50 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Kemenangan pasangan Bima Arya-Usmar Hariman (Bima-Usmar) dalam Pemilukada Kota Bogor bukti rakyat Bogor menginginkan perubahan. Hitung cepat Charta Politika Indonesia pasangan yang diusung salah satunya oleh Partai Amanat Nasional (PAN) itu unggul dengan 35 persen suara dari empat kandidat lainnya.

"Kemenangan Bima-Usmar tidak lepas dari pengaruh kerja-kerja positif kader PAN dan partai pendukung di seluruh wilayah kota Bogor," kata politisi PAN, Noviantika Nasution saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (14/9).

Kemenangan Bima-Usmar, katanya, menunjukkan bahwa secara aspirasi konsep perubahan Kota Bogor yang ditawarkan oleh pasangan yang maju dengan tagline Bisa itu dijawab oleh rakyat Kota Bogor dengan memberikan dukungan yang maksimal sehingga pasangan ini unggul. Yang menggembirakan, kemenangan Bima yang merupakan kader PAN akan menaikkan semangat dan elektabilitas PAN di Kota Bogor.


"Kami akan terus berjuang agar tren positif ini terus berlanjut hingga Pemilu 2014," imbuh calon anggota DPR RI daerah pemilihan Jabar 3 meliputi Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur itu.

Selain itu, Novi menilai KPU Bogor telah bekerja secara baik sehingga bisa menyelenggarakan demokrasi yang bagus dan diharapkan terus berjalan ke depannya. Meski demikian kekhawatiran tetap ada, ditakutkan akan terjadi manipulasi perhitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara di KPPS dan PPK. KPU Kota Bogor harus mencegahnya dan tidak boleh terjadi.

Novi mengatakan penghitungan suara harus dilakukan secara jujur, adil dan professional, tidak boleh ada distorsi di lapangan. Ada atau tidak ada saksi di TPS, seharusnya tidak menjadi alasan. Penghitungan suara harus dilakukan secara jujur, adil dan professional, tidak boleh ada kecurangan.

"Rakyat Kota Bogor juga diharapkan ikut mengawal dan mengawasi terus sampai selesainya penghitungan oleh KPUD Kota Bogor," tandasnya.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya