Berita

surya paloh/net

Politik

Surya Paloh Ancam Tutup Nasdem Bengkulu Kalau Target Tak Tercapai

SABTU, 14 SEPTEMBER 2013 | 21:28 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, menekankan agar calon legislatif asal Bengkulu bisa meraih salah satu dari empat kursi DPR RI.

Dengan berkelakar dia katakan, jika tak mampu memperoleh target itu maka Partai Nasdem akan ditutup dan dihibahkan kepada pihak lain yang ingin meneruskan perjuangan.

"Perintah pimpinan partai kalau dari empat kursi tidak ada yang namanya dari Nasdem jadi anggota DPR, partai ini tutup di Bengkulu," ujar Surya usai memberikan pembekalan terhadap Caleg se-Provinsi Bengkulu, Sabtu (14/9), seperti dalam rilis yang dikirimkan DPP Nasdem.


Berbagai langkah dilakukan Partai Nasdem untuk menambah keyakinan dan meningkatkan soliditas, salah satunya dengan memberi reward miliaran rupiah bagi mereka yang berhasil meraih kursi di DPR, DPRD dan suara terbanyak di tingkat Kabupaten/Kota. Penghargaan itu, menurut Paloh, diberikan terhadap pekerja-pekerja partai yang memang tetap menghargai nilai-nilai ideologi partai dan tidak semata-mata utamakan pragmatisme transaksional.

"Apa yang dimaksudkan reward? Reward itu supaya kita tidak menjadi persaingan satu sama lain, karena UU memberikan yang menang itu suara terbanyak, bukan nomor urut. Semua merasa dia pantas, semua merasa dia patut, padahal kursi terbatas. Lihatlah untuk provinsi Bengkulu, Caleg untuk DPR RI itu 12X4 yaitu 48 orang yang ikut bertarung tapi kursinya hanya empat. Karena 12 partai politik," kata Surya.

Nasdem ingin tidak ada energi yang terbuang dengan saling bertengkar atau tidak memberikan kontribusi apapun. Mulai sekarang diatur bagaimana reward itu dibagi dan itu pun diserahkan ke masing-masing pengurus daerah. Reward bukan bagi pemenangnya tapi keseluruhan dari tim kerja.

Ditambahkan Surya, Partai Nasdem memandang Indonesia saat ini telah menerapkan sistem demokrasi liberal yang datang dari luar.

Selain memberi reward, kesempatan juga diberikan lebih luas kepada para caleg dibandingkan partai-partai politik lainnya.

"Sementara ini menjadi catatan, 560 kursi DPR, sembilan partai yang memiliki sembilan fraksi di DPR mencalonkan 98 persen angota DPR mereka. Hanya 6 persen wajah baru dari 560. Nasdem? 75 persen lebih wajah baru, yang tidak pernah ikut pencalegan," ucapnya.

Koordinator Wilayah Provinsi Bengkulu Patrice Rio Capella optimis Partai Nasdem memenangkan pemilihan legilatif 2014 mendatang. Kemenangan dharapkan dapat memberikan perubahan bagi Bengkulu yang selama ini dipandang sebagai Provinsi termiskin dan tertinggal se-Sumatera. Rio yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai Nasdem meyakinkan, wakil-rakyat dari provinsi Bengkulu akan benar-benar memperjuangkan nasib warga Bengkulu.

Kegiatan pembekalan yang berlangsung di Hotle Grage Horison Bengkulu diikuti oleh 329 caleg baik untuk tingkat DPR, DPRD dan Kabupaten/Kota. Selain dihadiri oleh Surya Paloh, turut serta Ketua Dewan Pertimbangan Rachmawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Pakar Bachtiar Aly dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Nasdem Ferry Mursyidan Baldan. Kegiatan ini juga diselingi dengan pelantikan pengurus 67 ranting Partai NasDem di Bengkulu.

Sementara Racmawati berpesan para caleg yang bertekad membawa misi perubahan di DPR untuk bekerja ekstra keras dalam memenangkan pileg mendatang.

"Kalau sudah tiga besar, kita akan menjadi pionir di negeri ini. Lakukan 4 K, turuti Komando, lakukan Koordinasi, Komunikasi dan Konsolidasi," paparnya. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya