Berita

jokowi/net

Satgas PA Dukung Penuh Rencana Jokowi Terapkan Jam Malam untuk Anak-anak

KAMIS, 12 SEPTEMBER 2013 | 09:09 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

. Rencana pemerintah DKI Jakarta memberlakukan jam malam bagi anak-anak sangat tepat. Rencana ini menjadi bagian dalam upaya menyelamatkan anak-anak dari tindak kekerasan dan kriminalitas.

Demikian disampaikan Ketua Satgas Perlindungan Anak, M Ihsan. M Ihsan pun mendukung penuh rencana pemerintah DKI Jakarta ini karena memang fenomena anak-anak yang keluyuran tengah malam di Jakarta memicu balapan liar, geng motor, nongkrong di tempat hiburan atau tempat lainnya, dan juga anak-anak yang dibawa mengemis dan mengamen di lampu merah.

"Jika ada anak keluar malam harus didampingi oleh orang tua atau wali yang dapat dipertanggungjawabkan. Orang tua harus mendukung penuh rencana penerapan jam malam ini jika ingin mencegah anak-anak terjebak dalam pergaulan bebas, kekerasan, narkoba dan kriminalitas," kata Ihsan dalam keterangan beberapa saat lalu (Kamis, 12/9).


Ihsan berpandangan keberatan dari sejumlah pihak pada jam malam untuk anak-anak ini karena mereka belum memahami sepenuhnya penerapan jam malam. Padahal penerapan jam malam berlaku untuk tempat-tempat umum, sehingga tidak ada anak-anak yang menghabiskan waktunya di tempat umum tersebut tengah malam hingga dinihari.

"Jika bukan anak yang melakukan pelanggaran saat keluar malam, kemungkinan menjadi korban keganasan malam hari, secara kesehatan juga tidak baik bagi anak-anak keluar malam. Ayo Pak gubernur DKI Jakarta, jalan terus untuk menjadikan Jakarta ramah anak, untuk masa depan anak Indonesia yang lebih baik," tegas Ihsan. [ysa]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya