Berita

Nusantara

KISRUH PILGUB

Masyarakat Sumsel Diminta Sabar Tunggu Keputusan MK

RABU, 11 SEPTEMBER 2013 | 21:58 WIB | LAPORAN:

Masyarakat Sumatera Selatan diminta menunggu hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK), setelah sebelumnya diputuskan untuk dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 4 Kabupaten/Kota plus 1 Kecamatan yang digelar 4 September.

"Saat ini kan kewenanganya ada di MK, yang memerintahkan dilakukan PSU dan dan melaporkan hasil PSU ke MK. Karena itu KPU daerah tidak berwenang menetapkan dan merekap hasil PSU dan non PSU," ujar pengamat politik Point Indonesia Karel Harto Susetyo dalam rilis yang diterima Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Rabu, 11/9).

Artinya, lanjut Karel, pemungutan suara ulang dan non-pemungutan suara ulang tidak bisa seenaknya digabung dan kemudian diketahui siapa pemenangnya. Yang paling berhak menentukan siapa pemenang pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur Sumsel, tegasnya, adalah MK sendiri.
 

 
"Sebelumnya kan sudah jelas MK membatalkan keputusan KPU Provinsi Sumsel yang menetapkan pasangan Alex Noerdin dan Ishak Mekki sebagai gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan 2013-2018. Kemudian dilakukan PSU, karena diduga ada kecurangan, jadi marilah kita patuhi putusan MK, baik itu putusan sela yang sudah kita laksanakan bersama-sama maupun putusan MK yang akan datang," tuturnya.
 
Karena itu Karel berharap, semua pihak tidak membuat opini sendiri terhadap hasil pemungutan suara ulang pemilihan kepala daerah Sumsel, 4 September lalu. Hal ini, lanjutnya, hanya akan memperburuk situasi politik di daerah.

"Apa salahnya kita tunggu putusan yang akan datang. Karena ini pertaruhanya legitimasi politik kepemimpinan sumsel lima tahun mendatang," paparnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya