Berita

komjen oegroseno/net

Pertahanan

Wakapolri: Anggota Polri Harus Tahu Karakter Parpol untuk Amankan Pemilu

SELASA, 03 SEPTEMBER 2013 | 11:32 WIB | LAPORAN:

Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komisaris Jenderal Oegroseno, memerintahkan jajarannya untuk mengawal jalannya Pemilu 2014 agar berjalan dengan sukses.

Ditemui di sela rapat Satwil (para Kapolres), seluruh Indonesia di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Oegro mengatakan bahwa anggota-anggota Polri akan diturunkan hingga tempat pemungutan suara (TPS).

"Untuk persiapan Pemilu 2014 kita harap aman, tidak ada konflik. Kita berpikir mulai dari TPS. Anggota harus tahu karakter masyarakat, parpol agar bisa diajak bersama-sama mengamankan Pemilu," ungkap Oegro kepada wartawan, Selasa (3/9).


Sejak tak lama setelah dilantik awal Agustus lalu, Oegroseno sudah menjelaskan bahwa salah satu prioritasnya adalah persiapan pengamanan Pemilu 2014. Menurutnya, pengamanan Pemilu nanti akan memakai program "satu desa satu polisi".

Aparat yang ditempatkan di desa diharapkannya bisa melihat gejala-gejala apa yang terjadi di tengah masyarakat saat menghadapi pemilu. Hal itu ditegaskannya meski masa pensiunnya akan dimulai pada 17 Februari 2014, beberapa waktu sebelum Pemilu digelar pada April.

"Jadi Badan Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) ini adalah polisi yang asli, yang benar-benar polisi di desa itu. Kalau sudah dapat gejalanya segera laporkan, nanti kita carikan obatnya yang terbaik. Jangan kayak 2004-2009 yang sudah terjadi baru dicarikan obatnya. Itu prioritas untuk 2014," tegasnya pada 2 Agustus lalu.

Beberapa waktu lalu, Kapolri Jenderal Timur Pradopo kembali mengingatkan kepada anak buahnya di jajaran Polda, Polres selurus Indonesia, untuk mempersiapkan diri menghadapi Pemilu 2014. Terutama dalam keterampilan dan pola-pola bagaimana menangani permasalahan-permasalahan sosial. Pengamanan diprioritaskan mulai dari Aceh sampai ke Papua. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya