Berita

danau toba/net

Nusantara

Festival Danau Toba Diharapkan Angkat Perekonomian Masyarakat

JUMAT, 23 AGUSTUS 2013 | 07:47 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar mengatakan, kegiatan Festival Danau Toba (FDT) 2013 yang sebelumnya bernama Pesta Danau Toba ditargetkan menjadi tujuan wisata dunia.

"Kita bikin rame FDT ini, FDT dengan kekayaan alam dan budayanya kita harapkan lima tahun sesuai masa  tugasnya Gubsu dan Wagubsu bisa berkelas dunia," ujar Sapta dalam sosialisasi dan konferensi pers FDT di Hotel Danau Toba Internasional Medan, Kamis malam (22/8).

Menurutnya, berbagai kegiatan telah disiapkan berkelas nasional dan internasional dalam acara yang berlangsung pada 8-14 September 2013 itu. Untuk itu, dia memastikan FDT akan mengangkat perekonomian masyarakat di sekitar Danau Toba dan Sumatera Utara.


Dalam kesempatan yang sama seperti dilansiar dari MedanBagus.com, Wakil Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi menjelaskan, FDT tersebut kini menjadi salah satu iven nasional dimana kelanjutannya hingga lima tahun mendatang.

"Mulai tahun ini hingga 5 tahun mendatang menjadi iven nasional. Kegiatan FDT langsung ditangani Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif," ujar Erry.

FDT tahun 2013 digelar dengan visi 'Menjadi Festival Berkelas Internasional, Bercitra Kuat dan Diakui Dunia, Melalui Pelestarian Alam dan Kreativitas Budaya Kawasan Danau Toba yang Mampu Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakatnya'.

Tahun ini lanjut Erry, FDT langsung diambil alih oleh Kemenparekraf agar lebih menyasar segmen pasar dunia. "Di samping bertujuan melestarikan adat dan budaya juga diharapkan menjadi media terhadap daya tarik wisata di seluruh kawasan Danau Toba dan potensi kreativitas masyarakatnya," ujarnya.

Lanjut Erry, jumlah kunjungan wisatawan Sumut sesuai data BPS tahun 2010 sebanyak 191.466 wisatawan, tahun 2011 sebanyak 223.126, dan tahun 2012 sebanyak 241.833 wisatawan.

"Kita inginkan ini terus meningkat. Kalau satu juta saja kunjungan wisatawan dapat tercapai maka sebagai mana kita ketahui bahwa dari setiap orang wisatawan mancanegara harus mengeluarkan biaya perjalanan dengan angka minimal 1000 dolar amerika dan apabila dikalikan satu juta orang wisatawan, berarti sudah 10 triliun lebih setiap tahun masuk ke Sumatera Utara," pungkasnya. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya