Berita

Politik

Putut Bayu Paling Berpeluang Jadi Kapolri

MINGGU, 04 AGUSTUS 2013 | 15:04 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Kalau mengikuti logika penjenjangan karir normal, maka perwira tinggi bintang tiga lah yang menjadi Kapolri. Namun, bukan tidak mungkin Presiden SBY menunjuk Kapolri baru pengganti Jenderal Timur Pradopo berdasarkan "kedekatan" sekalipun dari karir keperwiraan, dia masih bintang dua.

"Kita ingat bagaimana Presiden SBY bermanuver memaksakan percepatan kenaikan pangkat Timur sehingga atas "karep" nya itulah Timur pun jadi Kapolri. Ada mekanisme kedua berupa akal-akalan atau pengkondisian yangg terjadi di luar speed normal," kata anggota Komisi III DPR, Eva K. Sundari kepada Rakyat Merdeka Online, Minggu (4/8).

Sebenarnya, kata Eva, kalau tidak ada kenaikan pangkat yang dikondisikan di luar kelaziman, maka siapa Kapolri akan tergantung kapan Timur Pradopo diganti dan siapa yang bintang tiga saat itu ada. Belajar dari pengalaman saat penunjukkan Timur, kata dia, maka yang sangat berpeluang menjadi Kapolri adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno. Sekalipun bintang dua, dia punya kedekatan hubungan personal dengan SBY.


"Saya khawatir Presiden akan melakukan hal yang sama untuk Pak Putut, yang eks ajudan beliau," imbuh dia.

Politisi PDIP itu berharap SBY memilih yang terbaik, bukan sekedar berdasarkan kedekatan. Presiden menunjuk Kapolri yang sedang dibutuhkan rakyat, tegas terutama ke kelompok intoleran dan preman, transformatif artinya anti korupsi, pro penguatan wajah sipil polri dan akuntabilitas.

"Presiden harus juga menunjuk Kapolri yang netral, independen sehingga trauma skandal pileg 2009 dimana Polri "mbelani" Cikeas secara membuta dan mengganggu terselenggaranya free and fair election tidak lagi terjadi," demikian Eva.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya