Berita

ilustrasi/net

Forum Ulama Dukung Pemusnahan Miras Ilegal

JUMAT, 02 AGUSTUS 2013 | 21:56 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Ormas Islam Forum Ulama Jakarta Baru (FUJB) mendukung sepenuhnya pemusnahan minuman keras ilegal yang dilakukan aparat kemanan.

Ketua Umum FUJB, Habib Ibrahim Lutfi Alatas mengatakan, pemusnahan miras tersebut selain merusak kesehatan fisik dan jiwa manusia, juga berdampak buruk pada berbagai sendi kehidupan. Bahkan akibat miras, pelakunya sering mengganggu ketertiban, bahkan meningkatkan kriminalitas.

"Sudah seharusnya pemerintah daerah dan aparat-aparat yang berwenang melakukan pengawasan dan kemudian menertibkannya," terangnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (2/8).


Menurut Habib Lutfi, jika terjadi pelanggaran hukum terkait dengan peredaran minuman keras, masyarakat harus secepatnya melaporkan kepada pihak berwajib. Dia juga mengapresiasi Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono selaku pejabat yang memimpin pemusnahan minuman keras se Jakarta.

"Mestinya kegiatan ini terus-menerus dilakukan, jangan hanya pas mau Lebaran saja, setelah lebaran juga harus dilanjutkan," urai dia seperti tertulis dalam keterangan persnya.

Seperti di ketahui, hasil operasi penertiban minuman keras di wilayah Jakarta sejak tanggal 5 hingga 30 Juli 2013 berhasil merazia hampir 15.000 botol minuman keras. DI Jakut sebanyak 2.001 botol, Jaksel 1.708 botol, Jaktim 1.521 botol, dan Jakpus 836 botol.

Sisanya diperoleh dari razia Polres sebanyak 6.027 botol dan razia Satpol PP Pro DKI sebanyak 2.086 botol. FUJB juga mengapresiyasi kasat provinsi. Atas apa yg sudah di lakukannya selama ini.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya