Berita

BASUKI T PURNAMA/NET

Nusantara

Ahok: Saya Memang Agak Sakit Jiwa

JUMAT, 26 JULI 2013 | 17:25 WIB | LAPORAN:

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama tampak santai menanggapi tudingan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Lulung Abraham Lunggana yang menyebut dirinya sakit jiwa.

"Saya sudah periksa (kesehatan jiwa) waktu mencalonkan diri jadi Wagub. Bahkan sejak mencalonkan diri jadi anggota DPR dan bupati. Saya memang agak sakit jiwa, tapi ketika diperiksa ya lost gitu bisa tiba-tiba ukuran (kesehatan jiwa) pas," ujar Basuki terkekeh kepada wartawan di Balaikota, Jakarta, Jumat (26/7).

Alih-alih bersikap melunak, Ahok justru menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau dan mendorong agar kawasan Pasar Tanah Abang jadi tertib berlalu lintas. Di area seperti Blok G akan ditempatkan petugas untuk mengawasi PKL benar-benar membuka lapaknya disitu. PKL yang membandel, ia pastikan dikenai sanksi pidana tanpa pandang bulu.  Termasuk yang mencoba jual lapak yang disediakan Pemprov di Blok G.


"Kita langsung pidana yang jual yang beli kita tangkap, kita pidana  3-6 bulan lumayan kan," tegasnya.

Ia mengingatkan kepada PKL agar tahu diri karena Pemprov sudah berupaya menyediakan tempat layak bagi usaha dagang mereka. Sementara jika dipikir-pikir hal itu bukan kewajiban Pemprov,  terlebih menfasilitasi PKL yang tidak memiliki KTP DKI.

"Emangnya kami (Pemprov) ada hutang apa sama nenek moyang kalian sampai musti siapin toko buat kalian?" ketus Ahok.

Jika semua PKL bersedia direlokasi, lanjut Ahok, maka jembatan penghubung antara Blok G dan F Tanah Abang bisa segera dibangun.  Pada prinsipnya, kata Basuki menegaskan, siapa pun boleh berdagang di Jakarta, asal mengikuti aturan yang ada. Ia juga sebetulnya tak peduli ada upeti di balik usaha PKL tersebut selama aturan tetap ditegakkan.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya