Berita

yusuf mansur/net

Dahlan Iskan Sarankan Yusuf Mansur Beli Bank Mutiara

SABTU, 20 JULI 2013 | 16:38 WIB

Bisnis Ustad Yusuf Mansur yang menggalang dana masyarakat memang menjadi perhatian khusus Menteri BUMN Dahlan Iskan. Mantan bos PLN itu meminta Yusuf menutup usahanya. Penutupan pendaftaran bagi investor baru tersebut dilakukan dua pekan lalu.
 
Sementara itu, menanggapi perannya dalam aktivitas Yusuf Mansur, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengakui bahwa dirinya memang memberikan masukan kepada Yusuf Mansur untuk menunda sementara program yang disebut Patungan Usaha dan Patungan Aset.

Dahlan menyebutkan mulai tertarik terlibat saat mendapat kabar bahwa Yusuf Mansur diinterogasi bea cukai karena membawa uang Rp 4 miliar dalam dua koper sewaktu pulang dari Malaysia.


"Kasus itu menarik simpati saya sehingga terdorong untuk ikut memberi masukan," ungkap Dahlan.

Dahlan mengaku sempat menginap di pondok pesantren Yusuf Mansur untuk mendiskusikan penggalan dana investasi yang dilakukan Ustad Yusuf Mansur. Dalam diskusi tersebut, dia memberikan tiga masukan untuk mengamankan program patungan usaha itu.

Pertama, jika investasi dalam bentuk proyek, sebaiknya tetap dibentuk lembaga non listed company. Sehingga, sedekah itu dimasukkan investasi yang dimiliki publik. Kedua, cari investasi yang benar-benar baik, yang risikonya kecil, tapi  return tidak kecil. Yang ketiga, bermanfaat besar bagi umat.
 
Dahlan mengungkapkan, Yusuf Mansur sebetulnya punya ide-ide yang cemerlang. Misalnya, mengakuisisi saham Bank Muamalat sehingga bisa dimiliki umat Islam Indonesia. Upaya tersebut diakui Dahlan sangat realistis.

"Dia mencontohkan, jika ada 10 juta donatur yang masing-masing memberikan dana Rp 500 ribu, pembelian saham Bank Muamalat sangat dimungkinkan. Saat ini lebih dari setengah saham Bank Muamalat dikuasai pemodal asing. Yang paling besar adalah Islamic Development Bank, sebesar 32,7 persen," terangnya.
 
Soal rencana tersebut, pria kelahiran Magetan ini memberikan alternatif ide bisnis lain. Misalnya, membeli Bank Mutiara. Menurut dia, hal tersebut lebih mudah dilakukan daripada meminta saham milik asing di Bank Muamalat.

"Beli Bank Muatiara saja. Karena pasti sulit meminta pemilik Bank Muamalat melepas sahamnya. Setelah dibeli, kan bisa dijadikan bank syariah. Namanya jadi Bank Syariah Indoensia," ujarnya."
 
Meski sering memberikan masukan, Dahlan menampik bahwa dirinya bakal terlibat dalam program investasi Yusuf Mansur.  [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya