Berita

foto: net

Nusantara

BNPB Kirim Rp 700 Juta dan Logistik Senilai Rp 2 Miliar ke Sultra

JUMAT, 19 JULI 2013 | 19:01 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Sebagian besar banjir di beberapa Kabupaten di Sulawei Tenggara sudah surut, seperti di Kota Kendari, Konawe, Konawe Selatan, Kolaka, dan Konawe Utara. Penanganan darurat masih dilakukan untuk mendistribusikan kebutuhan dasar bagi pengungsi, layanan kesehatan, maupun pendataan.

Untuk membantu operasional tanggap darurat, BNPB menyerahkan bantuan dana siap pakai Rp 700 juta kepada BPBD. Bantuan logistik dan peralatan senilai Rp 2 miliar juga dikirimkan melalui kargo udara. Bantuan antara lain, tambahan lauk pauk 3.600 paket, sandang 120 paket, kidsware 120 paket, family kit 120 paket, peralatan dapur 500 paket, selimut 500 paket, tikar 500 lembar, perahu karet kapasitas 8 orang 2 unit, mesin 40 PK 2 unit, tenda pengungsi 5 set dan sebagainya.

Demikian disampaikan Kepala Pusat data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam pernyataan resmi kepada wartawan, Jumat (19/7).


Banjir di Konawe Selatan melanda 15 kecamatan. 3 orang meninggal dunia, yaitu 1 orang di Kecamatan Kolono, 1 orang di Kecamatan Laya, dan 1 orang di Kecamatan Moramo. 9 orang yang hanyut telah ditemukan selamat. 60 rumah hanyut, 148 rumah roboh, 4 jembatan putus, 3 bendung jebol, dan 11 titik longsor.
 
Di Kabupaten Konawe banjir menggenangi 15 kecamatan. 1 orang meninggal, 144 KK (323 jiwa) mengungsi, 1.291 rumah rusak berat, 450 rumah rusak ringan, 1.127 rumah rusak ringan, dan 665 ha sawah rusak.
 
Banjir di Kota Kendari merendam 11 kecamatan yang menyebabkan 1 orang meninggal, 32 rumah rusak berat, 53 rumah rusak sedang, dan 178 rumah rusak ringan, 3 jembatan rusak, dan 500 hektar sawah terendam.

Sedangkan di Kolaka, banjir melanda 7 kecamatan. 316 rumah rusak, 6 jembatan rusak, dan ratusan hektar sawah dan kebun rusak. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya