Berita

KPK Selangkah Lagi Tangkap Boediono

SELASA, 25 JUNI 2013 | 23:18 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Penggeledahan yang dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor Bank Indonesia semakin menguatkan keterlibatan Wapres Boediono dalam skandal bailout Bank Century Rp 6,7 triliun. KPK pun diyakini tinggal selangkah lagi menangkap Boediono yang ketika bailout dikucurkan menjabat sebagai Gubernur BI.

"Keterlibatan Boediono cerita lama. Selama ini dia berhasil mengelak," ujar dosen politik FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Teguh Santosa, dalam perbincangan Selasa malam (25/6).

Penggeledahan itu diyakini untuk mencari bukti keterlibatan Boediono. Sebelumnya Ketua KPK Abraham Samad menyebut memperoleh data baru terkait siapa orang yang paling bertanggung jawab atas skandal Century dari hasil memeriksa mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani di Amerika Serikat, namun masih perlu dicari satu bukti lagi sebagai penguat.


Teguh menambahkan, seharusnya KPK sudah sejak lama mencari bukti di kantor BI. Dia mengingatkan dari rangkaian draman ini Gubernur BI ketika itu adalah pihak yang paling bertanggung jawab di balik kebijakan menggelontorkan dana hingga mencapai angka Rp 6,7 triliun.

Salah satu sebab mengapa kasus ini sulit dipecahkan, ujar Teguh mengutip pengamat dan pemerhati perbankan yang serius mendalami kasus ini, adalah karena audit yang dilakukan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) hanya pada layer permukaan. Tidak seperti pada pengungkapan kasus pembobolan Bank Bali dimana audit dilakukan beberapa layer.

"Saya menyayangkan karena langkah KPK ini terlambat. Tetapi semoga masih bisa bermanfaat," demikian Teguh.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya