Berita

taufiq kiemas/ist

Politik

Taufiq Kiemas, Sang Jenius Nasionalis yang Akan Dirindukan..

SABTU, 08 JUNI 2013 | 18:56 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Almarhum Taufiq Kiemas lahir di Jakarta, 31 Desember 1942. Dia adalah seorang politikus Indonesia yang kental darah nasionalismenya.

Di usia yang sudah kepala tujuh, kelihaian dalam berpolitik dan kesadarannya akan nilai-nilai berbangsa bernegara, teguh tak pernah luntur. Salah satu yang membuatnya paling menonjol adalah kegigihannya memperjuangkan regenerasi tokoh dalam politik nasional, termasuk di internal PDI Perjuangan.

Didaulat menjadi Ketua MPR, tokoh yang pantas dijuluki Sang Jenius Nasionalis ini berperan besar dalam penanaman empat pilar berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, walau akhir-akhir ini istilah itu menuai kontroversi.


Taufiq Kiemas memulai karier politiknya ketika di bangku mahasiswa dengan bergabung sebagai anggota GMNI. Kemudian ia bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia dan terpilih sebagai anggota DPR/MPR-RI pada tahun 1992.

Suami Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ini adalah salah satu tokoh penting di partai menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu). Karier politiknya yang cemerlang menimbulkan kekaguman banyak pihak kepadanya.

Tepat pekan lalu, Taufiq sempat mendampingi Wakil Presiden Boediono, untuk meresmikan Monumen Bung Karno dan Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Nusa Tenggara Timur. Peresmian dilakukan bertepatan dengan Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 1945.

Saat itu ia mengatakan, Ende layak dianggap sebagai rahimnya Pancasila, tempat Bung Karno menggali nilai-nilai Pancasila yang kemudian menjadi dasar negara.

Pada acara Malam Budaya Rakyat Merdeka, 20 Maret lalu, Taufiq Kiemas menerima Lifetime Achievement Award dari Rakyat Merdeka Online.

Kepiawaiannya dalam berpolitik dan sosoknya yang mudah diterima oleh semua kalangan politisi maupun segala golongan, membuat almarhum pasti akan selalu dirindukan. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya