Berita

ilustrasi

Nusantara

TNI Perketat Razia di Perbatasan Indonesia-Malaysia

SENIN, 13 MEI 2013 | 17:06 WIB

Prajurit penjaga perbatasan RI-Malaysia diperintahkan untuk memperketat razia barang keluar dan masuk Republik Indonesia melalui garis perbatasan.

Panglima Kodam VI Mulawarman, Mayjen TNI Dicky Wainal Usman, mengemukakan, hal itu di Balikpapan, Senin (Senin, 13/5) saat menyambut para prajurit anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) dari Batalyon Infanteri 141/Aneka Yudha Jaya Prakosa yang akan mengamankan perbatasan kedua negara selama enam bulan ke depan.

Menurut Pangdam, wilayah perbatasan memiliki potensi kerawanan yang tinggi dengan aktivitas seperti penyelundupan, kegiatan penebangan kayu secara ilegal, dan pelintas batas secara ilegal.


"Hal-hal ini harus menjadi perhatian serius seluruh prajurit selama melaksanakan tugas pengamanan perbatasan," katanya.

Menurut Pangdam, melalui berapa kali razia yang dilakukan prajurit TNI dan polisi serta masyarakat, barang-barang berbahaya seperti narkoba ke wilayah RI dapat dicegah.

Satgas Pamtas Yonif 141/Ayjp dari Kodam II/Sriwijaya tiba di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, selanjutnya dilepas menuju titik perbatasan Indonesia-Malaysia di wilayah Tarakan dan Nunukan, menggunakan KRI Teluk Ratai.

Mereka akan menggantikan Satgas Pamtas Yonif 407/Padma Kusuma dari Kodam IV/Diponegoro yang sudah enam bulan bertugas di perbatasan.

Pangdam mengingatkan prajurit 141/Ayjp bahwa tugas yang mereka emban adalah kepercayaan dan kehormatan serta wujud bakti terhadap bangsa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Kepercayaan tersebut harus dilaksanakan dengan penuh semangat dan kesungguhan serta dilandasi sikap disiplin yang tinggi," ujarnya. [ant/ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya