Berita

Syarat Ketat Membuat Tak Ada Artis Nyaleg Lewat PKPI

RABU, 08 MEI 2013 | 10:49 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Ketua Umum DPP Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Sutiyoso mengklaim lebih mementingkan kualitas caleg daripada kuantitas. Karena itu, dia sudah menetapkan sejumlah syarat yang harus dipenuhi caleg PKPI.

"Pertama integritas. Artinya kita tahu dia tidak punya masalah masa lalu dari penelitian dan wawancara. Kedua dia punya kapasitas. Supaya tidak memalukan nanti ketika menjadi anggota Dewan," jelas Sutiyoso kepada Rakyat Merdeka Online (Rabu, 8/5).

Syarat ketiga caleg PKPI harus punya komitmen. Agar nanti kalau terpilih sang caleg konsisten mengurus konstituen bukan mengutamakan diri sendiri dan partai. Keempat caleg PKPI harus mapan secara ekonomi.


Hal ini penting agar dia tidak tergiur untuk melakukan korupsi. Apalagi, sambungnya, bagaimana anggota dewan bisa mengurus konstituen kalau kehidupan rumah tangga belum mampu dipenuhi.

Karena ketatnya syarat tersebut, makanya PKPI tidak memenuhi kuota 560 caleg DPR RI. "Kita hanya menyetor 512 dari kuota 560. Kita mementingkan kualitas," tegasnya lagi.

Karena persyaratan yang ketat itu juga lah PKPI tidak ada mengusung artis sebagai caleg. "Kita kan sekali lagi mementingkan kualitas. Artisnya biar Bang Yos saja," tandasnya sambil tertawa kecil. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya