Berita

makam hujr bin adi/abna.co

Ahlul Bait Indonesia: Pembongkaran Makam Sahabat Nabi Merupakan Petaka Kemanusiaan

SENIN, 06 MEI 2013 | 09:40 WIB | LAPORAN:

. Selain ulama di kawasan Timur Tengah, ulama di Indonesia pun angkat bicara soal pembongkaran makam sahabat Nabi Muhammad SAW, Hujr bin Adi, di kawasan Adra, yang tidak jauh dari Damaskus, oleh para pemberontak Suriah.

Menurut Sekjen Ahlul Bait Indonesia (ABI), Ahmad Hidayat, pembongkaran makam tersebut merupakan satu petaka dan musibah dalam dunia islam, dan bahkan musibah bagi manusia dan kemanusiaan. Karena tidak ada ajaran agama manapun di dunia yang membenarkan kebencian kepada satu kelompok menjadi alasan untuk menganiaya jenazah yang sudah meninggal dunia.

Apalagi dalam agama Islam, kata Ahmad Hidayat, Islam sangat menghormtai dan menghargai setiap jenazah yang sudah meninggal dunia, siapapun itu. Apalagi ini jenazah sahabat Rasulullah SAW yang sangat dimuliakan dan dihormati oleh seluruh umat Islam di dunia.


"Kelompok yang membongkar makam itu adalah kelompok takfiri salafi wahabi yang sebenarnya mereka bukan muslim, tapi penyembah hawa nafsu. Di dalam al Quran disebutkan ada kelompok manusia yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhan. Karena permusuhan itu, rasionalitas mereka hilang dan mereka mengikuti hawa nafsu. Mereka pun menyembah hawa nafsunya karena kebencian kepada kelompok lain," kata Ahmad Hidayat kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Senin, 6/5).

Karena itu, Ahmad Hidayat juga mengajak umat Islam di Indonesia untuk tidak ikut kelompok takfiri salafi wahabi, karena selain bertentangan dengan nilai-nilai agama, juga bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan. Umat Islam di Indonesia harus membuka mata dan telinga untuk mewaspadi gerakan ini.

"Mereka membawa paham yang  sama sekali tidak menunjukkan ajaran agama Islam yang suci dan agung. Dan saya yakin, tidak ada satu ulama pun di dunia, yang memiliki akal sehat, yang membenarkan pembongkaran makam sahabat Nabi," demikian Ahmad hidayat.

Sebagaimana dilansir beberapa media seperti Al Alam dan Al Manaar pada Kamis malam (2/5) waktu setempat, sekelompok pemberontak membongkar makam Hujr bin Adi. Hujr bin Adi merupakan salah satu sahabat dekat Rasulullah dan ikut terlibat dalam berbagai peperangan mempertahankan agama. Di masa Khalifah Imam Ali bin Abi Thalib, Hujr ikut membela Imam dalam perang Jamal, Siffin dan perang Nahrawan. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya