Berita

Pervez Musharraf/ist

Dunia

Pervez Musharraf Didakwa Dalangi Pembunuhan Benazir Bhutto

JUMAT, 26 APRIL 2013 | 13:21 WIB | LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH

Seorang mantan presiden Pakistan, Pervez Musharraf, yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan mantan perdana menteri Benazir Bhutto pada 2007 resmi ditangkap, Kamis (25/4).

Menurut jadwal, Musharraf menjalani pemeriksaan di pengadilan anti-teroris di Rawalpindi hari ini (Jumat, 26/4).

Sebagaimana yang dilansir Aljazeera (Jumat, 26/4), Musharraf menolak atas tuduhan ini. Ia menuduh Taliban Pakistan-lah yang membunuh Bhutto. Namun penyelidik pemerintah kemudian menemukan bukti keterlibatannya. Hasil penyelidikan PBB juga menyalahkan pemerintahan Musharraf karena gagal memberi mantan perdana menteri itu keamanan yang memadai.


Bhutto, tewas dalam serangan bom bunuh diri di Rawalpindi Liaquat Bagh pada tanggal 27 Desember 2007, saat Musharraf menjabat sebagai presiden.

Baru pada bulan lalu, Musharraf yang memerintah Pakistan dari 1999-2008, kembali ke Pakistan setelah hampir empat tahun di pengasingan. Musharraf digulingkan oleh perdana menteri terpilih, Nawaz Sharif, kini unggul dalam kampanye pemilihan umum.

Musharraf yang berupaya mencalonkan diri dalam Pemilu 11 Mei nanti, telah ditolak oleh KPU akibat keterlibatannya atas sejumlah kasus hukum berkenaan dengan masa kekuasaannya. Musharraf berulang kali menegaskan dakwaan yang dijatuhkan kepadanya sama sekali tidak berdasar dan bermotif politik[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya